JAKARTA, KRJOGJA.com - Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM Rudi Suhendar mengatakan, pembangunan yang adil dan merata membutuhkan dukungan data dan infomasi yang memadai. Salah satu informasi yang dibutuhkan adalah informasi kebumian yang menjadi tanggung jawab Badan Geologi.
"Badan Geologi dalam hal ini Pusat Survei Geologi adalah salah satu instansi pemerintah, yang bertanggung jawab menyediakan data dasar kebumian yang mumpuni untuk menunjang pembangunan nasional," kata ‎Rudi, saat membuka Kolokium Pusat Survei Geologi, di Jakarta, Selasa (27/11/2018).
Menurut Rudi, kebutuhan data dan informasi kebumian semakin dilihat sebagai aspek yang penting, untuk dipertimbangkan oleh berbagai pihak dalam pembangunan infrastruktur dan penataan ruang di wilayah Indonesia.
Penyediaan dan penyebarluasan data dan informasi kebumian, juga diupayakan untuk mendorong pelaksanaan agenda prioritas pemerintah, untuk menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik.
"Dengan pemanfaatan data kebumian maka percepatan temuan-temuan cadangan baru pada sektor-sektor strategis seperti pertambangan serta minyak dan gas bumi dapat dilakukan dengan hasil yang lebih akurat dan terpercaya," tuturnya.
Rudi menambahkan, penyediaan data dan informasi kebumian juga berperan dalam upaya pemerintah untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat, terkait dengan mitigasi bencana geologi. Data kebumian sebagai data dasar, dalam membantu perumusan langkah-langkah maupun kebijakan mitigasi bencana geologi.
"Sebagai bagian dari ilmu dasar, geologi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Untuk itu maka pemahaman dan pengetahuan tentang geologi, terutama kondisi geologi wilayah Indonesia menjadi sangat penting untuk terus ditingkatkan dan dikembangkan," tandasnya.(*)