Pemerintah Bakal Benahi Data Produksi Jagung

Photo Author
- Kamis, 25 Oktober 2018 | 07:19 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Pemerintah berjanji akan membenahi data produksi komoditas jagung mulai tahun depan. Upaya ini dilakukan untuk mengakhiri karut marut data sektor pangan, seperti beras.

Metode perhitungan yang akan digunakan serupa dengan pendataan beras, yaitu Kerangka Sampel Area (KSA). Menurut Direktur Pusat Teknologi Pengembangan Sumber Daya Wilayah Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Yudi Anantasena, KSA menjadi salah satu referensi untuk melihat pendekatan metode yang cocok untuk mendapatkan data produksi jagung.

Sembari, BPPT terus mengkaji pendekatan metode lainnya yang cocok. "Untuk jagung, nanti kami cari bagaimana pendalamannya. Ini perlu pendalaman, tapi kami arahnya ke sana. Tahun depan, kami coba mulai kajiannya," ujarnya.

Selain jagung, ia bilang sebetulnya ada beberapa komoditas pangan lain yang juga dirasa perlu untuk dikaji lebih dalam perhitungan produksinya, seperti kakao, kopi, dan lainnya. Namun, ia belum bisa memastikan target pendalaman data produksi untuk komoditas tersebut. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X