JAKARTA, KRJOGJA.com - Pelatih Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri mengaku tak bisa melarang para pemainnya bermain media sosial (medsos) selama tampil di ajang Piala Asia U-19 2018. Indra menyebut medsos tak bisa dilawan sekalipun ia memberikan larangan kepada skuat Indonesia.
Alih-alih melarang, Indra justru meminta Egy Maulana dan kawan-kawan untuk terbiasa menghadapi kritikan pedas yang diluapkan netizen melalui akun medsos masing-masing. "Saya tekankan kepada pemain, jadikan cacian, makian menjadi alasan kita untuk sukses," ucap Indra.
Pelatih berdarah Minang itu menganggap sebanyak apapun 'mata-mata' yang ia gunakan untuk memantau pergerakan para pemain di medsos bakal sia-sia. "Mau tidak mau, perkembangan komunikasi yang begitu pesat saya tidak bisa larang. Saya kumpulkan handphone malam. Setelah itu saya kembalikan karena saya tidak bisa menghambat hubungan mereka dengan orang tua, tidak menghambat komunikasi dengan teman-temannya. Nanti malah stres. Sekarang kami harus bisa mengatur [medsos]," terang Indra. (*)