YOGYA, KRJOGJA.com - Komisi Disiplin PSSI mendenda PSIM Rp 22,5 juta karena adanya lemparan botol ke area steril saat menjamu Kalteng Putra, 19 Juli 2018 lalu. Hal tersebut tertuang dalam surat hasil sidang Komdis PSSI yang dikeluarkan Kamis (2/8/2018) sore kemarin.Â
Dalam keputusan nomor 16, disebutkan dengan jelas bahwa PSIM harus membayar denda Rp 22,5 juta karena adanya pelemparan botol. Saat kejadian, diketahui usai laga beberapa suporter yang kesal dengan ulah para pemain Kalteng Putra yang mengejar wasit dan protes atas kemenangan PSIM melempar botol minuman ke arah pemain Kalteng.Â
BACA JUGA :
PSIM Target Lolos Delapan Besar
Terusir dari Yogya, Panpel PSIM Pilih Cilacap
Sementara hukuman denda dan sanksi perseorangan juga dialami Kalteng Putra. Dua official yakni Sigit Widodo dan Rahmat Nasution yang mengejar wasit mendapatkan hukuman sanksi larangan masuk ruan ganti dan duduk di bench untuk satu pertandingan. Atas hal tersebut tim pun didenda Rp 100 juta.Â
Dua pemain Kalteng Putra juga mendapat sanksi yakni berupa teguran keras dari Komdis PSSI atasnama Riki Yansen. Satu pemain lainnya yakni Riki Pambudi yang dianggap memprovokasi penonton mendapat larangan bermain dua kali ditambah denda Rp 20 juta. (Fxh)