SOLO, KRJOGJA.com - Semakin mendekatnya pesta multi even Asian Para Games (APG) 2018, kontingen tuan rumah mengintensifkan latihan. Sementara sebagian cabang olahraga siap memberangkatkan atletnya ke luar negeri untuk mengikuti kejuaraan dunia.
"Masih ada sisa waktu sekitar dua bulan. Semua atlet terus latihan, latihan, dan latihan," jelas Chief de Mission (CdM), Arminsyah pada acara Halalbihalal Atlet dan Official Asian Para Games 2018 di Solo, Jumat (06/07/2018).
Menurutnya, latihan intensif selama sebulan kedepan masih diadakan di Solo. Selanjutnya tempat latihan dipindahkan di Jakarta. "Pelatnas di Solo sampai akhir Agustus. Mulai September di Jakarta dan Oktober bertanding," Arminsyah.
Ia mengatakan sampai sekarang perkembangan kontingen dalam kondisi baik. Pada test event dengan 13 negara, hasilnya bagus. Indonesia bisa mengalahkan Jepang, Iran dan Korea.
Capaian prestasi dan semangat harus dijaga sampai Hari H pertandingan. Dihatapkan sebagai tuan rumah bisa mencapai target di peringkat 7 atau 6. "Minimal 17 kali Indonesia Raya harus berkumandang. Syukur bisa 50 kali Indonesia Raya dikumandangkan," tambahnya optimis.
Sementara sebanyak 13 atlet balap sepeda pada akhir Juli siap bertolak ke Perancis untuk mengikuti UCI Road Para Cyxling World Championahip. Ini wajib diikuti untuk mendapatkan klasifikasi. Selain itu juga menguji prestasi yang dicapai di Pelatnas dengan atlet dunia. (Qom)