Istilah Masjid Radikal Sangat Sudutkan Umat Islam

Photo Author
- Selasa, 12 Juni 2018 | 10:31 WIB

LAMPUNG, KRJOGJA.com - Ketua Umum Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Zulkifli Hasan mengaku tak setuju dengan adanya istilah masjid radikal. Sebagai tempat ibadah, Zulkifli menilai itilah tersebut menyudutkan umat Islam.

"Tangkap siapa pun teroris atau yang sebarkan paham kebencian, tapi jangan sebut lagi masjid radikal. Istilah itu menyudutkan umat Islam," ujar Zulkifli Hasan saat menyampaikan ceramah di Masjid Al Du'a, Bandar Lampung, Selasa (12/6/2018).

Dia pun mengajak umat Islam bersatu seperti saat aksi gerakan 212. Menurut pria yang biasa disapa Zulhas itu, ada jutaan umat muslim turun ke jalan melakukan aksi tanpa mempersoalkan latar belakang, asal ormas dan perbedaan lainnya.

"Semua bersatu membela agama, juga bangsanya," kata Zulkifli Hasan.

Pria asal Lampung Selatan ini mengatakan, semangat persatuan 212 harus dihadirkan kembali memasuki tahun politik.

"Potensi umat Islam sangat besar kalau mau bersatu. Kuat secara politik dan mandiri secara ekonomi. Potensi yang sebenarnya sudah dimulai dari aksi 212," kata Zulkilfi Hasan.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X