JAKARTA, KRJOGJA.com - Menteri Sosial (Mensos) Idrus Marham meminta jajarannya, terutama Taruna Siaga Bencana (Tagana) siaga menyusul meningkatnya status Gunung Merapi naik dari siaga ke level II atau waspada. Peningkatan status itu terhitung mulai Senin (21/05/2018) malam.
"Saya perintahkan Tagana siap siaga terkait dengan status Merapi yang naik menjadi waspada,"demikian Mensos Idrus Marham di Jakarta, Selasa (22/5) usai melantik Pejabat Pimpinan Tinggi Madya.Â
Empat orang tersebut adalah Dirjen Pemberdayaan Sosial (Dayasos) Pepen Nazarudin, Irjen Dadang Iskandar, Staf Ahli Menteri Sosial Asep Sasa dan Prof Syahabuddin. Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dilakukan secara langsung oleh Menteri Sosial (Mensos) Idrus Marham di Gedung Aneka Bakti Kementerian Sosial (Kemensos), Selasa (22/5/2018).
Menurut Mensos instruksi untuk siaga bukan hanya bagi Tagana, melainkan juga kepada seluruh jajaran Kementerian Sosial. Sebab, bencana juga dapat berimbas pada masalah sosial lainnya. "Kita berharap tidak terjadi lagi. Dan tentu saya akan ke sana lagi untuk meninjau tergantung situasi di lapangan," kata Idrus menambahkan.
Dalam sambutan pada pelantikan itu, Mensos mengatakan jabatan bukanlah suatu keistimewaan, penghargaan dan fasilitas semata. Sehingga diharap pejabat yang baru tidak merasa istimewa dan tidak merubah prilaku karena telah menduduki jabatan eselon satu, sebagai puncak dari struktural pegawai negeri.
"Tiap pejabat Kemensos disamping panggilan kemanusiaan, juga harus ada kematangan konseptual sebagai modifikasi pendekatan pada masalah-masalah kemiskinan. Dalam menangani faskir miskin juga tidak hanya masalah pemebuhan kebutuhan dasar tapi bagaimana memotivasi mereka untuk hidup. Kalau rakyat sudah dimotivasi dan memiliki semangat hidup, semangat juangnya tinggi,ujarnya. (Ati)