YOGYA, KRJOGJA.com - Guna mewadahi penjaringan atlet ke ajang yang lebih tinggi, SMA Bopkri Satu (Bosa) bersama tiga dojo lain di wilayah DIY dan Jateng mengadakan kejuaraan olahraga Kyoukushin. Jonathan Arya Pradana, Ketua pelaksana lomba mengatakan kejuaraan dilaksanakan selain untuk mencari bibit atlit yang akan disiapkan untuk ajang kejurnas juga sebagai evaluasi latihan bagi masing-masing dojo.
"Pada ajang ini ada tiga kelas yang dipertandingkan yakni pemula amatir, remaja dan senior. Kejuaraan lebih pada untuk penjaringan atlit menuju kejurnas dan bahan evaluasi latihan para atlit," katanya, Selasa (20/03/2018).
Dikatakannya, bukan target juara namun pada kejuaraan ini justru lebih menargetkan untuk pencarian atlet yang potensial. Sehingga, ke depan para pelatih juga mengetahui materi pelatihan apa saja yang harus dilakukan untuk olahraga cabang Karate ini. "Jadi bukan hanya mencari menang, tapi juga akan dilirik potensi para atlitnya jadi selain untuk pertarungan juga ke depan akan di latih mental nya,"imbuhnya.
Sementara itu Kepala Sekolah SMA Bosa Drs Andar Rujito MH menambahkan kegiatan ini memang menjadi komitmen dari sekolah untuk turut mengembangkan kemampuan non akademik bagi siswa. Selain itu SMA Bosa juga ingin memberikan kesempatan siswa untuk melatih kemampuan dalam bidang olah raga dengan mengikuti kejuaraan.
"Pada intinya kami sangat mendukung kegiatan seperti ini, karena akan sangat berfungsi untuk melatih kemampuan siswa untuk mengembangkan bakat dan talentanya. Ke depan ajang seperti ini akan semakin digalakkan, tidak hanya satu namun juga untuk semua cabor yang ada akan kami dukung,"pungkasnya. (*-3)
