PANGKALPINANG.KRJOGJA.com--Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia mengoperasikan tower ATC baru di Bandara Depati Amir, Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.Â
"Tower baru ini untuk menggantikan tower lama dan sekaligus untuk meningkatkan kapasitas layanan navigasi di Bandara Depati Amir," kata General Manager AirNav Cabang Pangkalpinang, Agus Istiarno, di Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung, Senin (12/02/2018).
Dijelaskan Agus, pembangunan tower tersebut sudah dimulai sejak 27 Juli 2016 dan nilai investasi sebesar Rp 37 miliar. "Proses pembangunan cukup lancar, diselesaikan 28 September 2017 dan 31 Desember 2017 sudah mulai beroperasi," ujarnya.
Agus mengatakan, tower baru ini dibangun dalam rangka peningkatan kapasitas dan pelayanan dari AirNav di Bandara Depati Amir dan juga mendukung navigasi udara yang lebih aman. Pasalnya, saat ini Bandara Depati Amir sudah memiliki landasan pacu sepanjang 2.250 meter dan diperlukan tower baru guna mendukung operasional perpanjangan landasan tersebut.
"Trafik pesawat semakin bertambah dan, kemudian runway di perpanjang menjadi 2.250 meter. Sehingga untuk menyesuaikan itu dibangun tower baru dengan ketinggian lantai 34 meter, dan top roof 37 meter. Tower lama hanya 15 meter," tambah Agus.
Air Traffic Controller (ATC) di Bandara Depati Amir mampu melayani pergerakan pesawat hingga 80 sampai 90 pergerakan selama satu hari. Saat ini pergerakan pesawat komersil di bandara tersebut mencapai 50 pergerakan per hari. Jika ditambahkan dengan pergerakan pesawat latih atau training dari sekolah penerbangan bisa mencapai 80 sampai 90 pergerakan pesawat dalam sehari. (Imd).
