KUALA LUMPUR (KRjogja.com) – Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-22, memastikan diri mendapat medali perunggu di cabang olahraga sepakbola ajang SEA Games 2017. Pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Stadion Selayang Municipal Council, Selasa 29 Agustus 2017, skuad Garuda Muda berhasil memenangi pertandingan dengan skor 3-1.
Sejatinya pada laga tersebut, Indonesia harus mengalami ketertinggalan gol terlebih dahulu di awal babak pertama. Pemain asal Myanmar, Than Paing sukses menjebloskan bola ke gawang Indonesia pada menit 23.
Namun tak menyerah, Evan Dimas dan kolega mampu bangkit di babak kedua. Pada menit 56, akhirnya Evan mampu mencetak gol untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Tak berhenti di situ, dua gol beruntun berhasil dilesakkan Septian David Maulana pada menit 60 dan Rezaldi Hehanusa pada menit 77.
Pelatih  Timnas Indonesia U-22, Luis Milla, mengaku memang melakukan perubahan di babak kedua yang menjadi kunci sukes kemenangan mereka dnegan mencetak tiga gol. Tapi berkembangnya permainan mereka di 10 menit akhir babak pertama juga membantu mereka untuk bangkit.
“Apa yang saya lakukan saat pergantian di babak kedua adalah seperti biasa kami melakukan analisis pertandingan apa yang kurang dan harus diperbaiki. Yang banyak membantu kami adalah 10 menit terakhir pada babak pertama saat kita bisa keluar dari tekanan dan bisa bermain baik,†ungkap Milla, mengutip dari laman resmi PSSI, Rabu (30/8/2017).
“Dari situlah saat kita mengawali babak kedua kami punya semangat dan kami bermain lebih baik, kami bermain agresif dengan opsi serangan yang lebih banyak dan bisa kami lihat skor akhirnya,†tuntas pelatih berpaspor Spanyol itu. (*)
