AGUSTUS merupakan bulan paling sibuk bagi klub-klub sepakbola di semenanjung Eropa. Pasalnya, bukan hanya menjadi bulan penentuan bursa transfer, tetapi juga bulan persiapan akan dimulainya kembali kompetisi di Benua Biru.
Liga Champions jelas meruapakan ajang paling bergengsi bagi klub-klub Eropa. Hal itu dikarenakan kompetisi tersebut menjadi ajang bertemunya klub-klub juara dari masing-masing negara. Menyambut gelaran Liga Champions 2017-2018, babak ployoff nyatanya sudah dimainkan oleh beberapa tim.
Salah satunya adalah Liverpool yang pada Rabu (16/8/2017) dini hari WIB melakoni pertandingan playoff leg pertama melawan klub asal Jerman, Hoffenheim. Pada pertandingan tersebut, klub berjuluk The Reds itu sukses memetik kemenangan dengan skor tipis 2-1.
Namun begitu, tidak semua pertandingan playoff leg pertama sudah dimainkan. Nyatanya, pada Kamis 17 Agustus 2017, masih ada lima pertandingan playoff yang akan dimainkan. Salah satu dari pertandingan tersebut adalah kala Napoli berjumpa dengan OGC Nice di San Paolo.
Sebagai pemegang posisi tiga musim lalu di Liga Italia, Napoli harus menjalani babak playoff terlebih dahulu sebelum dapat tampil di babak utama Liga Champions. Perjumpaan melawan Nici jelas tidak akan menjadi laga yang mudah bagi klub berjuluk I Partenopei itu.
Meski Nice bukan tim besar, beberapa pemain klub tersebut nyatanya sudah akrab dengan gaya sepakbola Italia. Sebut saja nama striker mereka, Mario Balotelli. Striker yang kerap dikenal karena sikap bengalnya itu pernah merumput di Liga Italia bersama Inter Milan dan AC Milan. Selain itu, bersama Nice, Balotelli juga menunjukkan performa apik. (*)
