JAKARTA, KRJOGJA.com - Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) menegaskan, setelah Ketua Umum Golkar Setya Novanto dijadikan tersangka oleh KPK, itu tidak berpengaruh dengan kebijakan dan sikap politik parlemen yang tetap mendukung pemerintahan Jokowi-JK.
“Masalah hukum KPK itu urusan pribadi Pak Novanto. Tidak ada urusannya dengan kebijakan di parlemen. Mekanisme kerjanya berbeda. Jadi, tidak ada perubahan peta politik di DPR untuk mendukung pemerintah,†tegas Ketua DPD RI itu.
Menyinggung ambang batas pencalonan presiden atau parliamentery threshold OSO sepenuhnya menyerahkan kepada Ketua Fraksi Hanura di DPR. Anggota Pansus RUU Pemilu di DPR yang akan memutuskan pada paripurna DPR RI pada Kamis 20 Juli 2017. (*)