JAKARTA, KRJOGJA.com - Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengutus anak buahnya Deputi Koordinasi Bidang Kedaulatan Maritim Arif Havas Oegroseno untuk menjelaskan proses penyelesaian kerusakan terumbu karang di kawasan Raja Ampat, Papua Barat.
"Pak Luhut sudah respons, beliau tadi ada di DPR. Mengutus orang yang bertanggung jawab langsung, yaitu Deputi Bidang Kedaulatan Maritim, Pak Havas Oegroseno," kata Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai, Senin (10/07/2017).
Pigai menyatakan dalam pertemuan tadi, Havas bersama timnya telah membeberkan proses penyelesaian kerusakan terumbu karang di Raja Ampat oleh kapal MV Caledonian Sky pada awal Maret 2017. Raja Ampat merupakan salah satu destinasi wisata unggulan Indonesia wilayah timur.
Menurut Pigai, Kemenko Kemaritiman menyampaikan proses ganti rugi atas kerusakan terumbu karang sedang berjalan dan masuk tahap negosiasi. Dua perguruan tinggi dilibatkan dalam proses negosiasi ini, yakni Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Universitas Indonesia (UI).
IPB membantu Kemenko Kemaritiman untuk menyelidiki kerugian keseluruhan atas ulah kapal berbendera Bahama itu. Sementara itu, UI digandeng pihak asuransi yang bakal membayar semua kerugian.
"Tim IPB melakukan penyelidikan terhadap kerusakan-kerusakan, baik itu kerusakan biota atau ekosistem, kerusakan kerugian yang diderita oleh masyarakat maupun kerugian yang lain," kata Pigai. (*)