JAKARTA,KRJOGJA.com - Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri menyerukan kepada seluruh pegawai di Kementerian Ketenagakerjaan agar menjadikan spirit Ramadan dan Idul Fitri sebagai pendorong untuk bekerja lebih baik dan berprestasi untuk Indonesia.
Dia mengingatkan sebagai aparat sipil negara, semua tugas adalah penting. Oleh karenanya tugas tak boleh dikerjakan sekadarnya atau biasa-biasa saja.
“Tugas harus dijalankan dengan penuh dedikasi dan integritas. Temukan cara-cara baru untuk bisa bekerja lebih baik. Buat terobosan agar pekerjaan lebih cepat dan makin dirasakan manfaatnya oleh rakyat,†kata Menteri Hanif saat memberi sambutan pada acara halal bihalal di jajaran Kemnaker sekaligus menandai hari kerja perdana usai cuti lebaran, Senin (03/07/2017).
Kita menyandang tugas sebagai aparatur negara. Tugas harus dikerjakan, diselesaikan dengan baik. Apapun tugas kita, itu penting adanya. Tak ada tugas yang tak penting. Hal itu membuat kita semua menjadi penting. Tak ada pegawai yang tak penting. Semua penting dan dengan peran masing-masing semua berkontribusi pada kinerja organisasi. Prestasi organisasi adalah akumulasi dari kerja kita semua tanpa kecuali.
Semua tugas adalah penting, maka tugas tak boleh dikerjakan sekedarnya atau biasa-biasa saja. Tugas harus dijalankan dengan penuh dedikasi dan integritas. Temukan cara-cara baru untuk bisa bekerja lebih baik. Buat terobosan agar pekerjaan kita lebih cepat dan makin dirasakan manfaatnya oleh rakyat. Saya percaya kita semua bisa melakukan itu. Bisa, kalau kita punya keyakinan untuk itu. Have faith in you, have faith in your team.
Orang bilang, jika ingin berjalan cepat, jalanlah sendiri. Jika ingin berjalan jauh, jalanlah bersama-sama. Kita bukan saja ingin jalan cepat dan jauh sekaligus, tapi rakyat menghendaki kita jalan cepat dan jauh. Keadaan menuntut kita untuk berjalan lebih cepat dan lebih jauh. Oleh karena itu, soliditas, sinergi dan inovasi menjadi kunci agar kita bisa berjalan lebih cepat dan sekaligus lebih jauh.(*)
