Bom Kampung Melayu Ingin Mengadu Domba

Photo Author
- Jumat, 26 Mei 2017 | 18:41 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Aksi bom bunuh diri yang terjadi di Terminal Bus Kampung Melayu, Rabu (24/05/2017) malam, tidak hanya sekedar ingin menebar teror dan ketakutan, tetapi juga punya tujuan yang lebih besar yaitu mengadu domba bangsa ini agar terus saling berseteru dan saling tuduh. Otak dibalik aksi teror ini lihai memanfaatkan berbagai situasi, kondisi, dan peristiwa besar yang belakangan ini terjadi di Indonesia.

 "Mereka belajar dari peristiwa bom Thamrin di mana niat mereka ingin menebar kepanikan dan ketakutan, ternyata tidak berhasil.  Makanya, mereka menunggu memilih situasi dan waktu yang tepat agar efek aksi teror mereka tidak hanya membuat takut tetapi juga menjadi perseteruan baru sebagai amunisi untuk mengadudomba bangsa ini. Kalau kita sudah pecah, bangsa ini akan mudah dikuasai,” tukas Wakil Ketua Komite III DPD Fahira Idris, di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta (26/5).

 

Fahira mengungkapkan, pemilihan lokasi aksi peledakan di Stasiun Bus Kampung Melayu yang juga merupakan pusat keramaian dan menargetkan aparat kepolisian yang sedang mengamankan aksi pawai obor jelang Ramadan, oleh otak pelaku teror diharapkan memancing kemarahan umat dan sebagai cara untuk meruntuhkan upaya kita merajut kembali kebersamaan pascapilkada DKI Jakarta.

"Saya sangat bermohon kita jangan terpancing. Abaikan komentar-komentar provokatif bahkan yang mengaitkan terjadi ledakan bom ini dengan umat Islam apalagi dengan pilkada, terutama di media sosial. Orang-orang seperti ini, rasionalitasnya sedang terganggu dan tanpa sadar menjadikan dirinya sebagai alat pemecah belah bangsa. Sekali lagi, abaikan saja, karena tidak ada manfaatnya untuk direspon,” tegas Senator Jakarta ini.

Menurut Fahira, saat ini yang paling penting adalah masyarakat Indonesia terutama warga Jakarta menjadikan peristiwa peledakan bom yang telah merenggut nyawa tiga personil Polri sebagai pengingat bahwa bangsa ini akan terus diuji berbagai cobaan baik yang datang dari Dalam maupun Luar yang ingin terus melihat bangsa ini gaduh. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X