HARRY Kane dikenal sebagai salah satu penyerang tajam di Liga Inggris, setidaknya dalam tiga musim terakhir. Setelah menjadi runner-up top skor pada 2014-2015, Kane menyabet gelar sepatu emas semusim berselang setelah mencetak 25 gol dari 38 penampilan.
 Penyerang Timnas Inggris itu berpotensi melanjutkan kesuksesannya musim lalu pada edisi kali ini. Hal itu karena hingga Liga Inggris 2016-2017 menyisakan satu pertandingan, Kane bercokol di daftar pencetak gol terbanyak dengan koleksi 26 gol hanya dari 29 penampilan.
Ia unggul dua bola dari Romelu Lukaku (Everton). Kesuksesan Kane melewati perolehan gol Lukaku setelah penyerang berusia 23 tahun itu tampil brilian saat Tottenham mengalahkan Leicester City 6-1 di laga tunda Liga Inggris 2016-2017, Jumat (19/5/2017) dini hari WIB.
Pada laga tunda itu, Kane tidak tanggung-tanggung mencetak empat gol atau biasa disebut quattrick. Kebobolan empat kali oleh Kane membuat The Foxes –julukan Leicester– tercatat sebagai klub yang paling sering dibobol oleh pemain kelahiran Kota London tersebut.
Dari sembilan pertemuan di semua kompetisi (Liga Inggris, Piala FA dan Divisi Championship), Kane mengemas 10 gol! Sebanyak tujuh di antaranya diciptakan Kane bareng Tottenham di Liga Inggris.
Di bawah Leicester, klub yang paling sering dibobol Kane ialah Arsenal, Bournemouth, Stoke City dan West Bromwich Albion (WBA). Keempat klub itu sama-sama enam kali dibobol Kane. (*)
