KARANGANYAR,KRJOGJA.com - Obyek wisata bertema hiburan keluarga dan petualangan di Karanganyar kebanjiran pengunjung selama libur panjang Sabtu-Senin (22-24/4/2017). Menariknya, pengelola wahana menerapkan tarif standar berekreasi selama momentum puncak.
Â
“Tarif tetap sama, Rp 5 ribu per orang mendapat fasilitas berenang dan mengunjungi area edupark,†kata Direktur Perusahaan Umum Daerah Aneka Usaha (PDAU) Karanganyar, Nur Kholis Hidayat kepada KRJOGJA.com, Senin (24/4/2017).
Jumlah pengunjung edupark selama akhir pekan kemarin bertambah sampai 150 orang dari biasanya 70-100 orang per hari. Obyek wisata bertema edukasi dan hiburan ini mulai ramai dikunjungi seiring penyelenggaraan event inovatif, misalnya nuansa Imlek beberapa waktu lalu dan flower colour run dalam rangka Intanpari Festival. Namun demikian untuk menyambut pengunjung libur panjang, manajemen PDAU tidak menyiapkan event khusus. Mereka hanya membuka sewa lahan di Edupark bagi masyarakat yang ingin menggelar acara seperti gathering dan sebagainya.
Sementara itu pengelola tubbing kali Pucung, Ngargoyoso, Minto Widodo mengatakan wahana susur sungai dipesan 700 orang pada Sabtu dan 1.000 orang pada Minggu. Diprediksi, jumlahnya mulai turun pada Senin sekitar angka ratusan. Meski begitu, total kunjungan di tiga hari itu berlipat ganda dibanding hari biasa. Untuk tarif, pengelola mematok harga standar, yakni Rp 85 ribu per orang dengan fasilitas arung jeram mini, outbond, wisata dusun Jlono serta petik jambu dan teh. Minto mengatakan penyajiannya relatif standar tanpa tambahan layanan.
“Paling-paling menekankan ke operator agar lebih serius mengawasi dan menjaga pengunjung. Karena prediksinya memang lebih banyak dikunjungi di akhir pekan," jelasnya.
Dia mengatakan, paket wisata alam dan petualangan memang mulai menggeser wahana wisata konvensional. Terutama bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi adrenalin di wahana relatif aman.
Sedangkan di Agrowisata Sondokoro, Tasikmadu, libur panjang di penghujung bulan ini mendongkrak jumlah pengunjung selama April hingga 120 persen jika dibanding Maret.
“Ada beberapa tanggal merah bulan ini. Jadi memang berdampak signifikan,†terang Pejabat Humas Agrowisata Sondokoro, Sinung Nugroho.
