SLEMAN, KRJOGJA.com - Keberhasilan PSCS melibas PSS dalam laga perdana Liga 2 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Rabu (19/04/2017) semalam seolah mengulang kemenangan tim kebangaan Cilacap tersebut dalam final ISC B beberapa waktu lalu. Kesuksesan PSCS ini sekaligus menjadi torehan prestasi tersendiri bagi sang pelatih, Gatot Barnowo.
Keberhasilan pelatih pemegang KTP DIY ini tak lepas dari kejeliannya membaca permainan PSS dalam setiap lininya. Gatot menilai pola permainan PSS sangat monoton dengan mengandalkan umpan jauh dari belakang maupun sektor tengah.
"PSS selalu menerapkan umpan-umpan jauh yang mudah ditebak, jadi kami memilih menunggu saja. Ketika bola berhasil kami rampas, maka langsung lakukan counter attack. Itu saja sebenarnya strategi kami," ungkap Gatot usai pertandingan.
Baca Juga : Dikalahkan PSCS, PSS Gagal Total di Laga Perdana
Gatot yang tak sungkan mengatakan PSS sebagai tim mapan dengan kualitas jempolan juga menyampaikan selalu sulit saat akan berhadapan dengan tim berjuluk Super Elang Jawa itu. Apalagi jika PSS bermain di kandang dengan dukungan puluhan ribu suporter.
Kemenangan perdana ini bagi PSCS merupakan modal awal untuk menjalani laga selanjutnya dalam Liga 2. Menurut Gatot para pemain semakin termotivasi untuk bekerja keras di lapangan dengan menerapkan pola strategi dari pelatih. (Fxh)
