SOLO (KRjogja.com) - Hujan kembali menghadang pertandingan Piala Davis di lapangan tenis Manahan Solo, Jumat (07/4), sehingga menghentikan pertandingan sekitar 2 jam. Pada hari pertama babak relegation play off Grup II zona Asia/Oseania antara tuan rumah Indonesia melawan Kuwait kedudukan sama kuat 1-1.
Tunggal pertama tim tuan rumah yang menampilkan petenis Anthony Susanto dikalahkan Abdullah Magdes 2-3 (4-6, 6-4, 6-3, 0-6, 0-6). Bagi Anthoni yang baru kali pertama turun di Piala Davis memang berat. Problem yang dihadapi tidak hanya menyangkut fisik, tapi juga mental. Ketika memasuki set keempat Anthoni sempat kram kaki kanannya.
Beruntung pertandingan dihentikan karena diguyur hujan. Meski mendapat kesempatan istirahat hampir dua jam, namun Anthony tidak mampu meningkatkan permainan di set penentuan. Ketika mendapat bola forehand jauh, selalu gagal hingga harus menyerah 0-6. "Ini penampilan pertama saya. Dan masih banyak kekurangan yang harus saya benahi," kata Antony.
Di tunggal kedua, pemain andalan Indonesia Christopher Rungkat tak banyak menghadapi kendala untuk menyamakan kedudukan 1-1. Ia dengan mudah mengalahkan petenis Kuwait Mohammad Ghareeb 3-0. Di set pertama Christo langsung memimpin 6-3, kemudian set kedua 6-2 dan ditutup 6-0.
Persaingan pun menjadi sengit. Pada hari kedua (Sabtu) mempertandingkan nomor ganda. Sesuai hasil drawing, tim Merah Putih akan menurunkan pasangan Aditya Hari Sasongko Sunu Wahyu Trijati melawan Andulrahman Alawadhi /Abdulhamid Mubarak. Ketika ditanya wartawan, Andrian Raturandang , non-playing captain Indonesia belum mau membeberkan apakah akan merobah formasi ganda.
"Kita lihat dulu nanti. Kan kita bisa merobah satu jam sebelum turun lapangan," kata Andrian. Sebelumnya ia akan melakukan diskusi untuk menentukan stragegi di nomor ganda.(Qom)
