YOGYA (KRjogja.com) - Kontingen Tapak Suci (TS) Sleman dan MBA Spartan Genteng Surabaya sukses menyabet juara umum dalam Kejuaraan pencaksilat tingkat nasional yang dikemas dalam bingkai Yogyakarta Championship 2017
.
Event yang digelar komunitas pecinta silat 'Sayap Rajawali' Yogyakarta tersebut berlangsung selama dua hari Sabtu-Minggu (18-19/3). Kejuaraan yang didukung Kemenpora RI tersebut ditutup Agung Nugroho MSi selaku Delegasi Teknik PB IPSI. Ia yang didampingi Ketua panitia Romi Ardiansyah, juga menyerahkan trofi kepada pesilat terbaik putra-putri SMP.
Kontingen TS Sleman yang tampil sebagai juara umum tingkat SMP meraih medali terbanyak dengan mengemas 11 emas, 15 perak dan 23 perunggu. Peringkat kedua direbut SMP Muh 6 Ngawi (Jatim) mendulang 9 emas, 2 perak dan 2 perunggu. Disusul di posisi ketiga direbut MBA Spartan Genteng Surabaya dengan menyabet 9 emas dan 2 perunggu. Prestasi TS Sleman dalam event kali ini semakin sempurna, setelah dinobatkannya Novi Rahmadinika sebagai pesilat terbaik putri tingkat SMP. Sedangkan pesilat terbaik putra SMP diraih Bagus Dwi Heryanto (SMP Muh Kasihan Bantul).
Di tingkat SMA, juara umum pertama diraih kontingen MBA Spartan Genteng Surabaya dengan meraup 10 emas, 3 perak dan 1 perunggu. Kontingen Pimda 02 Bantul berada di posisi kedua dengan raihan 8 emas, 12 perak dan 14 perunggu. Pada posisi ketiga direbut Tapak Suci (TS) Pimda 07 Magelang dengan koleksi 7 emas, 2 perak dan 1 perunggu. Kontingen MBA Spartan Genteng Surabaya, selain menjadi juara umum di kelompok SMA, salah seorang pesilat putranya, Irgi Ahmad Alfareza juga dinyatakan sebagai pesilat terbaik tingkat SMA. Untuk pesilat terbaik putri SMA diraih Maria Widyawati (PS Walet Putih).
Sementara untuk juara umum tingkat SD jatuh ke tangan kontingen IPSI Purworejo dengan mendulang 17 medali emas, 1 perak dan 4 perunggu. Disusul peringkat kedua dihuni SD Muhammadiyah (Muh) Kleco Kotagede, Yogya meraih 11 emas, 7 perak dan 10 perunggu. Sedangkan Tapak Suci Samboja Kalimantan Timur (Kaltim) berada di posisi ketiga dengan torehan 10 emas, 4 perak dan 2 perunggu. Untuk pesilat terbaik putra-putri SD direbut Erwin Dwi Saputra (SD Muh Pepe Bantul) dan Dayladania (SD Muh Wirobrajan 3 Yogya).
Agung Nugroho yang juga pengurus KONI DIY tersebut mengatakan, peserta kejuaraan silat Yogya Championship I ini luar biasa. Animo peserta untuk ikut cukup besar, penyebab ini semua karena didukung dengan manajemen yang bagus untuk memasalkan pencaksilat di kalangan anak-anak, apalagi event ini mendapat dukungan Kemenpora RI. (Rar)
