MAGELANG (KRjogja.com) - Perombakan pemain yang dilakukan kesebelasan kebanggaan Magelang, Persikama, sebagai konsekwensi regulasi di Liga 3, mengerucut pada dua posisi vital. Yakni kiper dan stoper, yang dinilai saat ini belum memiliki pemain yang diandalkan. Hal itu sesuai hasil evaluasi paska dikalahkan tuan rumah Persik Kendal 0-2 dalam laga uji coba di Kendal beberapa waktu lalu.
"Sebenarnya tidak hanya dua posisi itu (kiper dan stoper), namun diposisi striker dan sayap kiri juga kami cari. Apalagi tujuh pemain senior yang tidak boleh digunakan karena regulasi itu, posisinya berbeda-beda. Mulai dari stoper, wing back kanan, kiri dan striker. Namun untuk posisi wing back kanan, kiri dan striker, kami masih memiliki cadangan. Sehingga kalau pun dalam seleksi nanti tidak mendapatkan pemain seperti yang diharapkan, kami akan optimalkan yang ada," kata Manajer Persikama, Kardiyono yang akrab dipanggil 'Goodres' itu, disela seleksi Kamis (16/02/2017).
Pada proses seleksi yang dilakukan di Lapangan Drh Soepardi kemarin, pihaknya cukup yakin dengan kemampuan beberapa pemain baru yang ikut seleksi. Selain masih muda dengan rata-rata kelahiran tahun 1996, dari sisi kemampuan juga lumayan. Ada satu dari empat pemain dari Demak yang cukup potensial, penjaga gawang dari Yogya juga punya kans untuk direkrut. (Bag)