BANTUL (KRjogja.com) - Sebanyak 5 pemain di posisi striker dipertahankan oleh tim pelatih pada proses seleksi final Persiba Bantul yang digelar di Stadion Sultan Agung, Bantul, Rabu(8/2) sore. Dari kelima pemain seleksi yang lolos tersebut, merupakan tiga pemain anyar dan dua pemain Persiba saat mengikuti Indonesia Soccer Champioship (ISC) B musim lalu.
Tiga striker yang masuk proyeksi tim pelatih Persiba yakni M Irvan dari Persegres Gresik U-21,  Kartika (PSIS Semarang) dan Nunung (PBR U-21). Untuk striker musim lalu yakni Syaiful Aris yang sebelumnya turut mengikuti seleksi PSS Sleman serta Awaludin Saputra. â€Kami mempertahankan 5 striker yang ada. Karena yang tersedia ini, ya akan kami maksimalkan,†terang Pelatih Sementara Persiba, Siswanto ‘Kancil’ seusai seleksi, Rabu (08/02) sore.
Meski masih belum sesuai harapan, Siswanto menilai kelima striker ini cukup bagus penampilannya saat seleksi dengan menyajikan tiga pertandingan. Bahkan pada pertandingan tersebut, Irvan dan Nunung mampu menunjukkan kebolehannya sebagai striker dengan lesakan masing-masing satu gol.
â€Penampilannya cukup bagus meski butuh sedikit polesan lagi. Ya karena masih muda, memang butuh dipoles lagi,†ujarnya.
Tak hanya mempertahankan 5 striker tersebut, tim pelatih juga telah menetapkan 21 pemain lain yang akan diproyeksikan masuk skuad menghadapi Kompetisi Liga 2 Indonesia 2017. Adapun 21 pemain lain yang dipertahankan yakni 4 penjaga gawang, Puthut Jati Purnomo, Ari Kuswanto, Yus Jafar dan M Ridho. Untuk pemain belakang terdapat 7 pemain di antaranya Slamet Widodo, Susatria Nova, Yosi Kurniawan, David Armando, M Arief, Bekti dan Yogi. Di posisi gelandang, terdapat 9 pemain yang dipertahankan, yaitu Johan Manaji, Wahudi, Asnul, Ginandaru Gesang, Erdin Pratama, Sarjono, Edgard Rahawarin, Roni Setiawan dan Andi.
Di luar para pemain yang dipertahankan tersebut, Siswanto mengaku bakal memulangkan para pemain lain yang telah menjalani seleksi selama tiga hari terakhir. â€Pemain yang tidak masuk daftar, terpaksa akan kami pulangkan. Jika kami butuh tambahan pemain, akan kami lakukan lewat seleksi tertutup. Kami ingin fokus untuk masuk program latihan agar bisa melakukan pembentukan tim,†akunya.
Disinggung mengenai kemungkinan tampil pada turnamen pra-musim Piala Dirgantara, mantan pelatih PSS Sleman dan PPSM Magelang itu menunggu instruksi dari manajemen. â€Akan kami lihat waktu pelaksanaannya. Kalau memang diadakan akhir bulan, saya rasa itu bisa menjadi untuk mengukur kemampuan tim.â€Jika para pemain seleksi ini sudah masuk program latihan, ikut di turnamen itu tak banyak menganggu program latihan karena menjadi salah satu bagian ujicoba. Namun akan kami tunggu instruksi selanjutnya dari manajemen. Apalagi saya disini kan masih menunggu apakah masih dipercaya untuk menangani tim ke depannya,†paparnya. (Oro/Merapi)