Dewan Menilai Kualitas Beras Bulog Rendah

Photo Author
- Rabu, 11 Januari 2017 | 19:25 WIB

JAKARTA (KRjogja.com) - Anggota Komisi VI DPR RI Endang Srikarti Handayani mengungkapkan, kualitas beras yang ada di gudang-gudang Bulog berkualitas rendah. Setiap kali sidak ke Bulog, Endang kerap menemukan beras yang sudah menghitam, bahkan berkutu.

Endan menilai, kualitas beras Bulog rendah karena Bulog sendiri tak mampu membeli beras dengan kualitas tinggi. “Akhirnya, ada beras yang mengendap sampai tiga bulan di Gudang, sehingga berubah warna kehitaman dan berkutu,” ucap Endang.

Politisi dari Dapil Jateng V itu, kerap kali sidak sendiri ke Bulog. Terakhir, ia sidak ke Bulog di Boyolali, Endang mengaku miris melihat kualitas beras yang begitu rendah. Dia banyak mengambil sampel beras dari Bulog. Ada yang butirannya sudah pecah, ada pula yang sudah berubah warna.

Bulog membeli gabah petani, sambung Endang, biasanya hanya Rp 3.000-Rp 4.000 per kg. Sementara tengkulak membelinya dari petani bisa Rp 4.100-Rp 4.300 secara tunai. Para tengkulak memberi harga jauh lebih tinggi daripada harga yang dipatok Bulog. Akhirnya, Bulog hanya kebagian gabah dan beras kualitas rendah. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X