Dody Iswand Sering Menangis

Photo Author
- Jumat, 9 Desember 2016 | 18:25 WIB

JAKARTA (KRjogja.com) - Sekjen Komite Olimpiade Indonesia, Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Dody Iswandi mengaku sering menangis setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dana sosialisasi Asian Games 2018. 

"Saya itu adalah orang yang paling tegar. Dalam hidup, saya hanya menangis ketika kehilangan ayah. Kini, saya menangis dan meneteskan air mata saat melihat penderitaan anak-anak dan istri akibat tekanan setelah saya ditetapkan sebagai tersangka," kata Dody Iswandi saat pertemuan dengan wartawan di Kantor Komite Olahraga Indonesia (KOI) Jakarta. 

Dodi mengaku tidak mampu lagi memberikan penjelasan kepada keluarganya soal kasus yang diakunya tidak pernah dilakukan. Bahkan, perasaannya remuk ketika media ramai memberitakan dirinya sebagai tersangka korupsi. 

"Saya tidak pernah melakukan korupsi. Tidak ada sepeserpun uang negara saya nikmati dari hasil dana sosialisasi itu. Saya tak perlu lah berjanji seperti orang lain yang siap digantung di Monas jika terbukti korupsi. Ya Allah, kutuklah saya jika memamg benar melakukannya," katanya. 

Dody ditetapkan sebagai tersangka atas penyelewengan dana sosialisasi Asian Games 2018 berdasarkan Surat yang ditandatangani Kasubdit V Korupsi Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKBP, Ferdy Irawan, 22 Nopember 2016. 

Dia ditengarai melakukan tindak pidana korupsi dan tindak Pidana Pencucian Uang terkait dengan Carnaval Road To Asian Games 18 di Kota Surabaya, Jawa Timur yang dilaksanakan KOI. (Fon)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X