BANTUL (KRjogja.com) - Meski pada babak ke-9 Abdullah Miharja dikalahkan pecatur Heru Adfa (Kecamatan Bantul), tapi poin Abdullah tak mungkin lagi terkejar oleh pecatur lain. Karenanya Abdullah Miharja yang mewakili Kecamatan Sewon sukses mengunci gelar, usai menjadi juara Catur Bantul Cup 2016 setelah sampai babak ke-9 di BKKPPKB Bantul, Sabtu (22/10/2016) berhasil mengakumulasi nilai tertinggi 8 poin. Â
Sedangkan Heru Adfa harus puas berada di urutan ke-2 dengan mengantongi poin 7 sama seperti yang diperoleh Roid Attakatsur (PDAM Bantul). Sementara pecatur Andhita Wicaksono yang pada Sabtu 15 Oktober memimpin dengan poin penuh harus puas berada di posisi ke-5, karena pada babak ke-6 dijegal pecatur Pundong Drs Sutanto (MTsN) yang berhasil menembus urutan ke-4.
Kepala Kantor Pemuda dan Olahraga (Pora) Kabupaten Bantul Drs Supriyanto Widodo MT menyambut baik atas terselenggaranya Bantul Cup 2016 yang telah berhasil menghasilkan tim bayangan Porda Tahun 2017 ini. "Saya berharap pemain yang berhasil masuk 14 besar dapat disaring dan benar-benar dipersiapkan menjadi Tim Porda yang solid sehingga dapat berprestasi di Porda 2017 mendatang," ujar Supriyanto Widodo.
Ketua Bidang Binpres Pengkab Percasi Bantul Suismadi BA menambahkan, even yang digelar dan diikuti 48 pecatur ini berlangsung cukup ketat, karena berlangsung 9 babak dan diikuti pemain yang bergelar master maupun non master, senior maupun junior, sehingga pecatur yang mampu masuk di posisi 14 besar ini benar-benar representasi dari pecatur terbaik di Kabupaten Bantul saat ini. (Rar)