SLEMAN (KRjogja.com) - Pelatih timnas Alfred Riedl benar-benar menggenjot fisik para pemainnya yang dipanggil dalam TC di Maguwoharjo 20-20 Oktober 2016. Jumat (21/10/2016), Riedl memberikan menu tes VO2 Max pada Boaz Salossa san kawan-kawan.
Tiga gelombang dibagi dalam tes yang secara teknis disebut dengan beep test. Di sinilah daya tahan individu per pemain diukur secara detail oleh tim pelatih.
Tiga pemain yakni Yanto Basna, Manahati Lestussen dan Hargianto tampak cukup menonjol dibandingkan pemain-pemain lain. Mereka mampu menembus hingga level ke 12 yang merupakan level tertinggi dalam tes tersebut.
Ditemui usai latihan, Alfred Riedl mengatakan seluruh data daya tahan pemain akan digunakan untuk mengukur kondisi terakhir yang nantinya akan ditingkatkan dalam latihan selama beberapa hari kedepan. Pelatih asal Austria tersebut emoh menganggap bahwa baik buruknya tes akan dijadikan tolok ukur pemilihan pemain yang akan di bawa ke dua laga ujicoba di Vietnam dan Myanmar awal November nanti.
"Tes ini hanya untuk internal pelatih dan pemain saja, untuk mengukur bagaimana kondisi mereka dan data kami. Ada yang kondisinya bagus ada juga yang jelek tapi ada progres ke arah yang bagus," ungkapnya. Â
Lepas menjalani tes, pemain-pemain timnas kemudian menjalani latihan yang lebih mengarahkan ke taktik dan visi bermain. Mereka menjalani intensitas latihan yang cukup tinggi lantaran tim pelatih sedang menitikberatkan fokus pada pembenahan sisi fisik. Sore nanti timnas masih akan menjalani latihan di Stadion Maguwoharjo. (Fxh)