Kapolri dan TNI Selidiki Dugaan Mata-mata Abu Sayyaf

Photo Author
- Jumat, 23 September 2016 | 12:13 WIB

JAKARTA (KRjogja.com) - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mencurigai adanya informan kelompok militan bersenjata Abu Sayyaf di Indonesia. Mengomentari hal tersebut, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, akan melakukan koordinasi intensif dengan Panglima TNI mengenai informasi tersebut.

“Nanti saya akan koordinasi dengan Bapak Panglima TNI. Kalau ada ya jelas enggak boleh,” kata Tito di Kompleks Mabes Polri, Jumat (23/09/2016).

Tito menjelaskan, dulu Polri pernah menangani orang yang dianggap sebagi informan dari Abu Sayyaf. “Sebetulnya dulu pernah kami tangani, saya lupa tahunnya, antara 2011 atau 2012, itu ada orang yang ditangkap di Manado. Dia menggunakan paspor palsu Indonesia dan dia terdeteksi sebagai orang yang berhubungan dengan Abu Sayyaf,” terang Tito.

Sebelumnya, Gatot mencurigai ada informan Abu Sayyaf di Indonesia mengingat kelompok dari Filipina tersebut kerap menyandera WNI. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X