JAKARTA (KRjogja.com) - Pramuka akan menjadi kegiatan co-kulikuler di sekolah, bukan lagi sekadar ekstrakulikuler. Hal ini jika gerakan pramuka sudah resmi berada bawah Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, bukan lagi di bawah Kementrian Pemuda dan Olahraga.
Ketua Kwarnas Pramuka, Adhiyaksa Dault mengatakn, ditargetkan struktur koordinasi Kwarnas Pramuka bisa berada di bawah Kemendikbud mulai 2017 mendatang. "Kami diamanatkan untuk tidak lagi berada di bawah kemenpora, melainkan Kemendikbud. Namun demikian ini tidak mudah, karena harus melalui sejumlah proses. Namun kami berharap ini bisa segera terealisasi setidaknya di tahun 2017 mendatang," ujarnya.
Sejak tahun lalu, Kwartir Nasional Gerakan Pramuka telah melakukan upaya untuk memindahkan struktur organisasi menjadi di bawah naungan Kemendikbud. Proses yang dilalui cukup panjang, karena berbenturan dengan UU kepemudaan.
Namun ia optimistis target 2017 untuk gerakan pramuka bisa berada di bawah Kemendikbud akan bisa tercapai. Hal ini bukan hanya untuk memperkuat gerakan pramuka, melainkan juga dapat memperkuat program berkelanjutan Kemendikbud dalam hal pendidikan karakter. (*)
