JAKARTA (KRjogja.com) – Untuk pertama kalinya Indonesia yang diwakilkan Edwin Abeng dan Jayadi menjuarai turnamen golf amatir 'Jack Nicklaus International Invitational Final Tournament of Champions 2016' di New Albany Country Club di Columbus, Ohio, AS.
“Tentu saja ini merupakan suatu kebanggaan bagi kami. Kami harap, kemenangan yang diraih Edwin dan Jayadi di JNII Final Tournament of Champions 2016, dapat dijadikan acuan bagi para golfer, terutama golfer muda untuk semakin giat berlatih dan turut serta berpartisipasi di JNII 2017 mendatang. Semoga pada turnamen JNII 2017 nanti, tim Indonesia dapat kembali menjuarai turnamen ini dan mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional,†ujar Jelita Suryani, Brand Manager, Jack Nicklaus Indonesia.
Edwin Abeng dan Jayadi merupakan pemenang turnamen ‘Jack Nicklaus International Invitational 2016’ yang diselenggarakan pada 16 Maret 2016 lalu di Damai Indah Golf BSD Course, BSD, Tangerang. Kemenangan mereka membawa kedua perwakilan Indonesia ini melaju ke putaran final yang dilaksanakan di Ohio, berhadapan dengan lawan-lawan yang berasal dari berbagai negara seperti, Italia, Filipina, dan Korea Selatan.
“Terima kasih kepada pihak Jack Nicklaus Indonesia telah mengadakan turnamen JNII dan terus mensupport segala kebutuhan kami menjalani JNII Tournament of Champions 2016 hingga akhirnya kami dapat membawa piala untuk tim Indonesia. Kami harap, pada turnamen berikutnya Indonesia dapat meraih gelar juara lagi,†ujar Edwin Abeng, salah satu perwakilan tim Indonesia dalam turnamen JNII Tournament of Champions 2016.
Di putaran final, Edwin Abeng dan Jayadi memenangkan kompetisi ini dengan skor net 71. Duo Indonesia ini berhasil mengalahkan tim Italia yang diwakili Massimo Brandoli dan Vanna Tintorri yang menempati posisi kedua.
Sementara, tim Filipina, Yuri Allado dan Abe Rosal menempatkan dirinya di posisi ketiga.
Jack Nicklaus merupakan salah satu legenda golf terbesar dunia. Nicklaus memulai karier golf profesionalnya pada 1961. Masa keemasannya berlangsung dari 1962 sampai 1986, dengan meraih rekor 18 gelar juara major, ditambah 55 gelar juara PGA Tour. Ketika bermain di turnamen profesional senior, ia mampu menambah 10 gelar juara, ditambah 11 gelar juara di unofficial event, hingga masa pensiunnya pada 2005. (*)