Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) dilakukan untuk menjamin lulusan sudah layak memberikan pelayanan kepada masyarakat. Mahasiswa yang
lulus UKMPPD akan dilantik menjadi dokter, mendapatkan sertifikat kompetensi dan
sertifikat profesi sebagai bukti yang bersangkutan mampu memberikan pelayanan yang
aman bagi masyarakat. UKMPPD diselenggarakan secara rutin 4 kali dalam setahun.
Hasil UKMPPD periode Agustus 2023 telah telah diumumkan. Peserta yang lulus
UKMPPD sebanyak 2776 peserta. Sejumlah 2776 peserta ini selanjutnya akan diambil
sumpah sebagai dokter dan dapat berkontribusi dalam pelayanan kesehatan melalui
program internship di berbagai penjuru tanah air.
Kelulusan mahasiswa yang mengambil ujian pada kesempatan pertama mencapai 87,38%. Mahasiswa yang lulus pada kesempatan ujian pertama sebanyak 2.604 dari 2980 peserta. Mahasiswa yang belum lulus pada kesempatan pertama akan mengikuti pendidikan tambahan di institusi masing-masing dan dapat mengikuti ujian pada periode berikutnya.
Pelaksanaan UKMPPD terdiri dari ujian pengetahuan dan keterampilan. Ujian
pengetahuan menguji kemampuan penalaran seorang mahasiswa tentang penyakit, mulai
dari pencegahan, diagnosis, hingga terapinya. Ujian dilaksanakan dengan metode MCQs-CBT
(computer base test dengan soal pilihan ganda menggunakan kasus) yang dilaksanakan di
beberapa lokasi ujian.
Setiap lokasi ujian, peserta dapat berasal dari berbagai universitas. Sementara ujian keterampilan dilaksanakan dengan metode OSCE (objective structured clinical examination).
Penentuan kelulusan UKMPPD didasarkan pada Nilai Batas Lulus yang ditetapkan
melalui proses Standard Setting yang dilaksanakan pada tanggal 16 September 2023. Proses
ini melibatkan para ahli dan praktisi untuk menentukan kompetensi minimal yang harus
dicapai.
Para ahli dan praktisi melakukan pengkajian satu per satu terhadap soal yang
diujikan. Proses ini menjadi sangat penting karena memegang peranan besar dalam rangka
menjaga mutu tenaga medis dan menjaga keselamatan pasien.
