Kurangi Timbunan Sampah, Kemasan Guna Ulang Perlu Digalakkan

Photo Author
- Senin, 6 Mei 2024 | 15:34 WIB
Penggunaan kemasan guna ulang perlu digalakkan untuk mengurangi timbulan sampah plastik. (Istimewa)
Penggunaan kemasan guna ulang perlu digalakkan untuk mengurangi timbulan sampah plastik. (Istimewa)


KRjogja.com - JAKARTA - Di tengah kritik tanggung jawab produsen terhadap timbulan sampah plastik, Danone Aqua kembali tegaskan komitmennya untuk terus menggunakan galon guna ulang sebagai upaya membantu mengurangi sampah plastik. Penggunaan galon guna ulang diperkirakan dapat mengurangi timbulan sampah plastik di tempat pembuangan akhir hingga 316 ton per tahun. Karenanya AQUA menegaskan komitmennya untuk terus menggunakan kemasan galon guna ulang sebagai bagian dari upaya untuk tidak menambah sampah kemasan plastik.

"Berdasarkan data BPOM, galon guna ulang digunakan oleh 96,4 persen industri Air Minum Dalam Kemasan (AMDK), yang berarti pengguna galon sekali pakai hanya sekitar 3,6 persen. Penggunaan galon guna ulang di industri AMDK ini merupakan praktik penggunaan kemasan guna ulang terbesar di dunia. Tidak ada penggunaan kembali kemasan pangan di negara manapun semasif kemasan galon guna ulang di Indonesia," kata Sustainable Development Director Danone Indonesia," kata Sustainable Development Director Danone Indonesia, Karyanto Wibowo dalam keterangan persnya yang diterima, KRjogja.com, Senin (6/5/2024).

Baca Juga: Wakili PSS, Gusti Randa Sampaikan Selamat untuk Seto Nurdiyantoro yang Resmi Latih PSIM

Menurutnya, Asosiasi Perusahaan Air Kemasan Indonesia (ASPADIN) mencatat tingkat konsumsi AMDK galon diperkirakan sebesar 20 miliar liter per tahun. Terkait potensi timbunan sampah akibat penggunaan galon sekali pakai. Apabila satu galon berisi 20 liter akan ada 1 miliar galon sekali pakai yang terbuang. Dan jika dikalikan berat kemasan kosong AMDK galon seberat 799 gram, maka akan ada tambahan 70 ribu ton sampah plastik per tahun dari galon sekali pakai. Adanya kondisi itu membutuhkan perhatian bersama.

Karyanto mengungkapkan, sejumlah upaya terus dilakukan untuk menjaga kelestarian lingkungan. Termasuk mengurangi kebocoran sampah plastik di laut, Danone-AQUA secara konsisten mengimplementasikan pendekatan bisnis yang komprehensif dengan tiga fokus utama. Yaitu, pengembangan infrastruktur pengumpulan sampah plastik, edukasi bagi konsumen untuk turut bertanggung jawab atas sampah dan inovasi atas kemasan yang digunakan, termasuk kemasan galon guna ulang.

"Saat ini, 70 persen bisnis Danone-AQUA merupakan produksi air minum dengan kemasan galon guna ulang yang praktiknya telah sepenuhnya sirkular," ungkapnya.

Dijelaskannya, saat ini Kemasan Galon Guna Ulang AQUA telah digunakan hingga 150 juta masyarakat Indonesia. Melalui model bisnis guna ulang ini pihaknya berkomitmen untuk dapat menghadirkan produk air minum yang berkualitas sekaligus mengurangi timbulan sampah yang mungkin terjadi.

Baca Juga: SMAN 3 Taruna Angkasa Jawa Timur Wisuda 238 Lulusan

"Praktik Kemasan Galon Guna Ulang ini juga dapat meminimalisir dampak terhadap lingkungan dengan lebih rendah karbon, serta lebih efisien dalam penggunaan air dan plastik. Dengan penggunaan selama bertahun-tahun oleh konsumen di Indonesia, tanpa disadari galon guna ulang telah membentuk budaya reduce dan reuse di Indonesia," tambahnya.

Sejalan dengan hal tersebut, Peneliti Ekonomi Lingkungan Lembaga Penyelidikan Ekonomi Masyarakat Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Indonesia (LPEM FEB UI ), Bisuk Abraham Sisungkunon, menyatakan salah satu alasan konsumen memilih galon guna ulang adalah membantu meminimalisir dampak lingkungan.

"Riset menyatakan bahwa tanpa penggunaan Galon Guna Ulang, 7 dari 10 konsumen akan beralih pada penggunaan kemasan sekali pakai. Dengan demikian, tentunya hal ini akan berpotensi meningkatkan timbulan sampah kemasan sekali pakai hingga 770 ribu ton per tahun. Akibatnya, emisi sampah plastik akan bertambah hingga 1.655.500 ton per tahun," paparnya. (Ria)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X