Krjogja.com Sebanyak 138 anggota Satuan Pengamanan (Satpam) dari BUJP (Badan Usaha Jasa Pengamanan) PT Bina Taruna Security (BTS) Sukoharjo yang mengikuti Diklat Satpam Gada Pratama mendapat penyuluhan terkait bahayanya paham radikalisme dan terorisme oleh Satgas Cegah Sat Binmas Polres Sukoharjo, di Gedung Pertemuan.
Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit melalui Kasat Binmas AKP Maryana dalam keterangannya, Kamis (23/5) mengatakan, penyuluhan sudah terlaksana pada Rabu (22/5). Pemberian materi ini bertujuan agar para peserta diklat satpam gada pratama memahami bahwa saat ini situasi kamtibmas sangat dinamis apalagi terkait isu dan paham radikalisme serta terorisme di wilayah Kabupaten Sukoharjo.
Baca Juga: PT Jasa Armada Indonesia Perluas Jasa Layanan Pemanduan & Penundaan Kapal di Perairan Pulau Obimayor
Dalam kegiatan ini, Sat Binmas menyampaikan beberapa materi diantaranya paham radikalisme dan latar belakangnya serta wawasan moral dan etika dalam bertugas di tempat kerjanya.
“Jadi para peserta ini harus diberikan wawasan, penguatan idiologi Pancasila dengan demikian mereka lebih sadar dan peka terhadap ancaman paham radikalisme utamanya di lingkungan kerja maupun dilingkungan bermasyarakat,” ujar AKP Maryana.
Baca Juga: Bawaslu Perpanjang Pendaftaran Pengawas di 35 Kalurahan
AKP Maryana menambahkan, paham radikalisme dan terorisme ini tidak memandang pekerjaan maupun status sosial, apabila sudah terjerumus sulit dibedakan apakah termasuk kelompok radikal atau tidak. (Mam)
