Inovasi BRIN Ciptakan Abu Terbang Sebagai Pupuk Penanaman Bawah Merah, Berikut Paparannya!

Photo Author
- Minggu, 9 Juni 2024 | 07:15 WIB
Produksi bawah merah menggunakan pupuk abu terbang (Pinterest)
Produksi bawah merah menggunakan pupuk abu terbang (Pinterest)
KRjogja.com - Tanggal 5 Juni merupakan Hari Lingkungan Hidup (HLH) di seluruh dunia. Pada hari itu, peringatan tentang hari lingkungan hidup bertemakan restorasi lahan, penggurunan dan ketahanan terhadap kekeringan.
 
Sudah pada tahu belum, jika abu terbang ternyata juga dapat dimanfaatkan sebagai media tambahan seperti pupuk untuk menanam bawang.
 
Kali ini Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) telah merilis pernyataan resminya pada akun Instagram @brin_indonesia diakses hari Jum'at, (7/6/2024) menyatakan bahwa telah mengoptimalkan fly ash atau abu terbang umum dimanfaatkan sebagai media tanam bawang merah.
 
Menurut ir. Ismon L, M.P. salah satu periset pusat riset BRIN holtikultura mengatakan bahwa "di Indonesia 49% pembangkit listrik menggunakan batubara, produksi FABA pada tahun 2023 mencapai 11,3 juta ton di mana 80 sampai 90% ya berupa abu terbang, perlu adanya kajian untuk memformulasikan bahan organik dan fly ash agar efektif meningkatkan kualitas tanah."
 
Fly ash atau abu terbang tersebut berasal dari hasil pembakaran batubara di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Kandungan abu terbang tersebut terdapat sumber silika (Si) yang potensial.
 
 
Kandungan sumber silika tersebut di butuhkan oleh bawah merah. Terutama produksi bawang merah tersebut berada di dataran tinggi yang mengandung unsur tanah andisol.
 
Sifat tanah tersebut tidak terserap secara optimal oleh tanaman karena kandungan fosfor sangatlah mengikat. Sehingga silika dapat melepaskan unsur fosfor dan membantu tanaman semakin optimal.
 
Pemakaian aku terbang dalam pemupukan terhadap bawang merah dapat menambah produksi sekitar 10 hingga 15%. Menurut BRIN telah menguji hal ini di daerah Solok, Sumatera Barat.
 
Dari uji coba yang dilakukan terhadap bawang merah, tidak ada pengaruh signifikan terhadap pemberian abu terbang terhadap kadar logam berat di dalam tanah. 
 
Menurut BRIN, fly ash atau abu terbang ternyata memiliki khasiat lainnya diantaranya meningkatkan kesuburan tanah, meningkatkan pH tanah, meningkatkan kadar p-total tanah dan p-tersedia tanah.
 
Untuk penggunaannya sendiri, agar abu terbang tidak berterbangan terkena angin, maka dapat dicampur dengan pupuk kompos atau manure (pupuk kandang).
 
 
Sumber: Ig @brin_indonesia

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agusigit

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X