Sido Muncul Bantu Rp 350 Juta untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

Photo Author
- Sabtu, 9 November 2024 | 16:42 WIB
Irwan Hidayat menyerahkan bantuan secara simbolis. (Istimewa)
Irwan Hidayat menyerahkan bantuan secara simbolis. (Istimewa)

KRjogja.com - FLORES - Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Minggu, (3/11/2024), erupsi yang mengakibatkan banyaknya korban jiwa.

Untuk itu, Sido Muncul memberikan bantuan sebesar Rp 350 juta bagi para korban terdampak erupsi. Bantuan secara online diberikan melalui Caritas Keuskupan Larantuka yang diterima oleh RD. Pey Hurint.

Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat, mengatakan, Jumat (8/11/2024), bantuan yang diberikan tersebut sebagai bentuk solidaritas kepada korban yang mengalami musibah di Flores Timur.

"Atas nama keluarga besar Sido Muncul, saya mengucapakan rasa prihatin dan bela sungkawa untuk para korban yang meninggal. Kami berharap bantuan ini bisa disalurkan ke tempat-tempat yang terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki,” ujar Irwan Hidayat.

Baca Juga: Pengemudi Mobil Pukul dan Buang Kunci Pemotor di Demangan, Polisi Kejar Pelaku

Irwan berharap bantuan yang terkumpul bisa membuat warga terdampak erupsi menatap masa depan yang lebih baik. "Saya mendoakan yang terbaik untuk mereka,” tambah Irwan.

Sementara itu, pihak Caritas Keuskupan Larantuka, Romo Pey Hurint memberikan apresiasi atas bantuan yang diberikan oleh Sido Muncul.

“Terima kasih Pak Irwan untuk kepedulian, cinta, perhatian kepada warga, masyarakat, dan umat di Kabupaten Flores Timur Keuskupan Larantuka. Semoga Tuhan memberkati Pak Irwan yang peduli dengan kami disini dan hidup serta karya keluarga bapak serta saudara sekalian yang berkehendak baik senantiasa diberkati Tuhan,” ujar Romo Pey.

Romo Pey mengungkapkan bahwa bencana ini menyebabkan sembilan orang meninggal, dan banyak warga lainnya yang mengalami luka akibat serpihan batuan panas yang jatuh saat erupsi berlangsung.

Baca Juga: Debat Perdana, Hasto dan Wawan Tegaskan Keberpihakan Pelayanan, Perlindungan dan Pemberdayaan Kelompok Rentan di Kota Yogya

“Selain itu, sejumlah bangunan vital seperti sekolah-sekolah, juga rusak parah, empat sekolah mengalami kerusakan, termasuk dua sekolah dasar (SD), satu SMP milik Susteran, dan satu SMA, SMA Seminari San Domingo Hoking,” ungkapnya.

Berbagai lembaga kemanusiaan, baik yang berskala lokal maupun nasional, telah terjun ke lokasi bencana. Ia menyebut, salah satu organisasi yang aktif memberikan bantuan adalah Karitas Indonesia.

“Kami berharap agar bantuan tetap terus mengalir, dan perhatian serta dukungan dari pihak luar, baik pemerintah pusat maupun masyarakat luas, dapat membantu pemulihan dan rekonstruksi wilayah yang terdampak,” jelas Romo Pey.(Rsv)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X