KRjogja.com - TERNATE - PSS harus mengakui keunggulan tuan rumah, Malut United dalam pertandingan di Stadion Kie Raha Ternate, Minggu (23/2/2025) malam. Satu gol dari Diego Chino Martines pada menit 68 memupus harapan mendulang poin Super Elja.
Kini PSS sudah menelan 14 kali kekalahan di kompetisi Liga 1. Empat pertandingan terakhir tim kebanggaan warga Sleman ini mengalami kekalahan hingga harus berada di peringkat dua terbawah klasemen.
PSS juga menjadi tim paling banyak kalah sementara ini di Liga 1 dengan 14 kekalahan. Catatan ini juga melampaui jumlah keseluruhan pertandingan kalah PSS di musim 2023/2024.
Baca Juga: Konsisten Bersama Rakyat, Gerindra Ajak Masyarakat Sukseskan Program Pemerintah
Permainan PSS di bawah pelatih baru Pieter Huistra sebenarnya mengalami perbaikan. Sepanjang sebenarnya pertandingan anak-anak Sleman bisa mengimbangi permainan Malut yang sebenarnya punya skuad cukup mewah.
Namun satu kesalahan izin dengan kepala yang dilakukan Abduh Lestaluhu mendapat hukuman berat dari tuan rumah. Yakob Sayuri bisa melepas umpan silang pada Chino yang tanpa ampun melepas cocoran masuk ke gawang Alan Bernardon. Padahal Chino baru 2 menit berada di lapangan setelah menggantikan Jose Brandao.
Baca Juga: Tren Daya Beli Masyarakat Menurun Terus Berlanjut, Kok Bisa?
Malut sebenarnya tak cukup banyak punya peluang karena permainan yang diterapkan PSS membuat kerepotan. PSS memilih menekan di atas agar Malut tak bisa berbuat banyak.
Situasi tersebut sebenarnya cukup berhasil. Namun sekali lagi sayang, satu kesalahan bisa membuat hasil akhir pertandingan berubah. PSS harus mengakui keunggulan Malut United 1-0.
PSS masih memiliki 10 pertandingan untuk mengubah situasi di tabel klasemen. Besar harapan PSS bisa bangkit dan terbebas dari jerat degradasi untuk tetap berada di Liga 1 musim depan. (Fxh)
