Menag Sebut FKUB Paling Tanggap, Cepat, dan Efektif Selesaikan Persoalan Keagamaan

Photo Author
- Rabu, 6 Agustus 2025 | 19:47 WIB
Menteri Agama RI Nasaruddin Umar memebrikan keterangan kepada media.
Menteri Agama RI Nasaruddin Umar memebrikan keterangan kepada media.

KRjogja.com - JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menegaskan pentingnya peran Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dalam menjaga stabilitas sosial dan menjadi perisai kerukunan antar-umat beragama di Indonesia.

"Alhamdulillah, pertemuan ini luar biasa. Forum Kerukunan Umat Beragama inilah yang akan menjadi perisai kerukunan kita," ujar Menag Nasaruddin Umar saat membuka Silaturahmi Nasional Pusat Kerukunan Umat Beragama di Tangerang, Banten, Rabu (6/8/2025).

Menag mengatakan kegiatan Silaturahmi Nasional FKUB ini menjadi garda terdepan dalam merespons isu-isu keagamaan di masyarakat.

Baca Juga: Ujian Perdana PSIM Yogyakarta Kasta Tertinggi: Analisis Laga Kontra Persebaya dan Perhitungannya

Ia mendorong seluruh pejabat, baik di tingkat pusat maupun daerah, untuk memberikan dukungan nyata kepada FKUB dengan menyediakan ruang dan fasilitas yang memadai dalam menjalankan tugas-tugasnya.

Menurut dia, FKUB terbukti menjadi pihak yang paling tanggap, cepat, dan efektif, dalam menyelesaikan persoalan-persoalan yang berkaitan dengan kehidupan keagamaan di tengah masyarakat.

"Semakin kuat daya kerja FKUB, semakin stabil bangsa kita. Maka saya mengimbau sekali lagi kepada semua pihak, khususnya pemerintah daerah, untuk memberikan perhatian dan mendukung pelaksanaan program-program budaya FKUB," kata Menag Nasaruddin Umar.

Baca Juga: Anak Stunting Tidak Identik dari Keluarga Miskin

Menag juga menyoroti keberagaman tokoh agama yang terlibat dalam forum ini, mulai dari Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, hingga Khonghucu.

"Di sini berkumpul para tokoh umat, dan mereka sangat didengar oleh pengikutnya masing-masing. Kehadiran mereka menjadi kekuatan penting bagi pemerintah dalam menjaga suara-suara perdamaian dan harmoni," ujar Menag Nasaruddin Umar.

Silaturahmi Nasional (Silatnas) FKUB menjadi momentum penguatan kolaborasi antar-umat beragama sekaligus penegasan komitmen pemerintah dalam merawat kerukunan sebagai fondasi kehidupan berbangsa dan bernegara.

Silatnas FKUB dan Lembaga Keagamaan mengusung tema “Merawat Kerukunan Umat Menuju Indonesia Emas 2045”. Tema ini mencerminkan semangat membangun sinergi lintas agama dalam menghadapi tantangan kebangsaan ke depan.

Baca Juga: Ekonomi DIY Tumbuh Tertinggi se-Jawa, BI Optimistis 2025 Tetap Kuat

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X