Krjogja.com - JAKARTA - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) meraih predikat The Best State Owned Enterprise (SOE) 2025 dengan kategori “Sangat Baik” dalam riset bertajuk Rating 160 BUMN Versi The Asian Post 2025.
Penghargaan ini diberikan usai The Asian Post mengolah kinerja keuangan BUMN periode 2023–2024 dan mengelompokkan 160 perusahaan ke dalam tiga klaster: BUMN induk, BUMN di bawah Kementerian Keuangan, dan anak perusahaan BUMN.
Sebagai anak perusahaan BUMN, PNM dinilai memiliki kinerja keuangan sehat sekaligus berkontribusi nyata bagi perekonomian nasional, terutama melalui program pemberdayaan masyarakat prasejahtera yang selaras dengan misi Asta Cita pemerintah: penciptaan lapangan kerja berkualitas dan pembangunan desa.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menegaskan penghargaan ini menjadi dorongan untuk memperkuat komitmen perusahaan dalam membuka akses pembiayaan seluas-luasnya bagi segmen unbankable.
“PNM akan terus memberikan modal usaha dan mengelola portofolio bisnis secara sehat agar mampu menyalurkan pembiayaan kepada mereka yang belum terlayani lembaga keuangan. Di sana banyak perempuan dengan mimpi memperbaiki kehidupan, dan kami ingin memastikan hadir untuk membantu mereka mewujudkannya,” ujar Arief saat menerima penghargaan di ajang Indonesia Economic Summit 2025, Shangri-La Hotel, Jakarta (2/10/2025).
Sejak berdiri pada 1999, PNM menjalankan peran strategis sebagai lembaga jasa keuangan non-bank dengan fungsi lebih dari sekadar penyalur modal. Melalui program pendampingan dan pemberdayaan, PNM menghadirkan nilai tambah intelektual sekaligus sosial bagi masyarakat akar rumput.
Dengan capaian ini, PNM tidak hanya membuktikan kinerja keuangan yang solid, tetapi juga menguatkan posisinya sebagai motor penggerak inklusi ekonomi di Indonesia. (*)
