Sido Muncul Raih Anugerah PROAKTIF 2025 dari BPOM Karena Konsisten Dukung UMKM Obat Bahan Alam

Photo Author
- Sabtu, 29 November 2025 | 21:31 WIB
Direktur Sido Muncul, Dr. (H.C.) Irwan Hidayat menerima Anugerah PROAKTIF 2025 dari Kepala BPOM, Prof. dr. Taruna Ikrar, M. Biomed., Ph.D
Direktur Sido Muncul, Dr. (H.C.) Irwan Hidayat menerima Anugerah PROAKTIF 2025 dari Kepala BPOM, Prof. dr. Taruna Ikrar, M. Biomed., Ph.D

KRjogja.com - JAKARTA - Kepedulian PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (Sido Muncul) dalam menjaga kelestarian tanaman obat dan merawat ekosistem UMKM berbasis bahan alam berbuah sebuah penghargaan. Sido Muncul menerima Anugerah PROAKTIF 2025 dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) atas kemitraan dan keberhasilan dalam pendampingan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Obat Bahan Alam pada Program Orang Tua Angkat UMKM Kolaboratif (PROAKTIF) Tahun 2025.

Penghargaan Anugerah PROAKTIF 2025 diberikan oleh Kepala BPOM, Prof. dr. Taruna Ikrar, M.Biomed., Ph.D, kepada Direktur Sido Muncul, Dr. (H.C.) Irwan Hidayat dalam acara Transformasi Pengawasan BPOM: Peluncuran Layanan AI dan Penguatan Kemitraan Orang Tua Angkat UMKM yang digelar di Gedung Bhinneka Tunggal Ika, BPOM, Jakarta Pusat, Jumat (28/11/2025).

Irwan Hidayat mengatakan bahwa apresiasi tersebut merupakan menjadi sebuah kehormatan dan memotivasi perusahaan untuk terus memperkuat ekosistem industri obat bahan alam di Indonesia.

Baca Juga: Hadir Kembali di JAFF Market, MD Pictures Buka Proyek Kolaborasi dan Ungkap Film Terbaru

"Saya dan teman-teman yang lain merasa terhormat mendapat penghargaan dari BPOM karena membantu UMKM. Industri obat-obatan dari kekayaan alam kita itu banyak dan bisa dimanfaatkan," kata Irwan.

"Sebagai orang tua angkat, saya akan berusaha sebaik mungkin untuk membantu UMKM," tambahnya.

Irwan menjelaskan bahwa tantangan terbesar bagi pengembangan obat bahan alam bukan hanya produksi, melainkan literasi masyarakat terkait kegunaan tanaman obat. Ia menilai pemerintah dan pelaku industri perlu memperkuat edukasi publik agar pemanfaatan bahan alam dapat meningkat.

“Masalahnya hanya bagaimana menjelaskan kepada masyarakat bahwa bahan alam ini kegunaannya apa. Misalnya kunyit untuk apa, temulawak untuk apa. Itu harus disebarluaskan. Kalau masyarakat tahu, penggunaan bahan alam meningkat dan UMKM akan tumbuh dengan baik,” jelasnya.

Baca Juga: Sunway Medical Centre Penang Bawa Layanan Kesehatan Premium dan Promo Istimewa ke MHX Yogyakarta

Sebagai bentuk kontribusi nyata, Irwan mengungkapkan bahwa Sido Muncul telah menyusun riset literatur mengenai manfaat tanaman obat yang dapat diakses masyarakat dan UMKM. Harapannya, informasi ini membantu pelaku usaha meningkatkan kualitas produk sekaligus memperluas pasar.

“Kami membuat riset literatur yang bisa disebarkan dan diakses masyarakat. Kalau masyarakat tahu obat perut kembung minum apa? daun dewa untuk apa? pasti orang akan pakai itu. Belinya bisa dari UMKM,” kata Irwan.

Ia menegaskan kalau Sido Muncul siap memperkuat perannya sebagai Orang Tua Angkat UMKM dan berkomitmen melanjutkan pendampingan secara berkelanjutan.

Dalam kesempatan itu, Irwan juga mengapresiasi peluncuran layanan AI dalam Sistem Izin Edar Obat dan Makanan yang sejalan dengan upaya pemerintah mempercepat proses registrasi produk berbasis bahan alam. Menurutnya, inovasi layanan AI menjadi langkah penting untuk mendukung pelaku usaha, khususnya UMKM.

Baca Juga: Fikri Maarif Ceritakan Jalani Debut untuk PSIM di Depan 56 Ribu Penonton GBK, 'Ndredeg'

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X