Krjgoja.com - JAKARTA– Dompet Dhuafa bersama PT Food Station Tjipinang berkolaborasi dalam pendistribusian bahan pangan bagi para penyintas di Sumatera dan Aceh. Dalam acara pelepasan pada Jumat (5/12), hadir Dr. Saleh Partaonan Daulay, M.Ag., M.Hum., M.A., selaku Ketua Komisi VII DPR RI, Kepala Divisi Sales & Komersial PT Food Station Dahri Virdian Djauhari, serta Ahmad Juwaini selaku Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa Republika.
Sebanyak 60 ton bantuan yang terdiri atas minyak, gula, tepung, dan makanan siap saji disalurkan melalui Gudang Food Station, Cipinang, Jakarta. Bantuan tersebut rencananya akan didistribusikan melalui jalur laut, dengan titik gudang penerima berada di Medan, Sumatera Utara.
Mengacu pada kondisi lapangan, kebutuhan bahan pangan dan makanan siap saji sangat mendesak bagi para penyintas. Minimnya sanitasi air bersih serta keterbatasan bahan bakar menyebabkan makanan siap saji menjadi pilihan utama untuk pemenuhan kebutuhan harian.
Baca Juga: Dompet Dhuafa Bersama Chubb Life Indonesia Wujudkan Sekolah Sehat dan Literasi Keuangan
Ahmad Juwaini menjelaskan bahwa kapal pengangkut kontainer akan bersandar di Pelabuhan Belawan, Medan. “Selanjutnya kontainer akan mengantarkan bantuan ke gudang di Medan. Kami telah menyiapkan gudang di Medan. Beberapa bantuan yang diserahkan antara lain sembako dan kebutuhan sehari-hari. Selain itu, Dompet Dhuafa juga menyalurkan bantuan berupa kasur, untuk alas tidur darurat, serta kebutuhan lainnya termasuk perlengkapan bayi,” ujarnya.
Hingga Kamis (4/12), tercatat 770 jiwa meninggal dunia, 463 jiwa hilang, dan 2.600 jiwa terluka. Kerusakan fasilitas umum juga cukup besar, meliputi 354 fasilitas umum, 9 fasilitas kesehatan, 213 fasilitas pendidikan, 132 rumah ibadah, 100 gedung atau perkantoran, dan 295 jembatan.
Wilayah terdampak mencakup 51 kabupaten di tiga provinsi, yakni Sumatera dan Aceh. Jumlah penerima manfaat telah mencapai 34.078 jiwa, dengan 153 jiwa berhasil dievakuasi. Bantuan yang terdistribusi mencakup 380 makanan siap saji, 884 titik aksi bersih, 244 titik distribusi air bersih, 1.709 titik pos hangat, 28.638 titik dapur umum, 70 titik taman ceria, serta 2.000 paket sembako.
Baca Juga: Sasar 9.663 Penerima Manfaat, Dompet Dhuafa Perkuat Respon Banjir di Sumatera-Aceh
Kebutuhan darurat yang harus segera dipenuhi meliputi paket sembako, perlengkapan kebersihan, kebutuhan ibu dan anak, alas tidur dan selimut, sanitasi air bersih, serta layanan kesehatan. “Sejak mengetahui terjadinya bencana banjir tersebut, kami langsung memberikan respons melalui tiga cabang Dompet Dhuafa di tiga provinsi terdampak. Dompet Dhuafa memiliki cabang di Medan (Sumatera Utara), Padang (Sumatera Barat), dan Banda Aceh (Aceh),” tambah Ahmad Juwaini.
Sementara itu, Ketua Komisi VII DPR RI, Saleh Partaonan Daulay, mengapresiasi bantuan yang diberikan sejumlah mitra kepada Dompet Dhuafa. Menurutnya, bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi para penyintas bencana di tiga provinsi terdampak. “Tim yang membawa barang-barang ini mohon dikawal dengan baik. Tolong sampaikan kepada mereka, dan semoga bantuan ini dapat memenuhi kebutuhan sementara para penyintas,” ujarnya.
Tentang Dompet Dhuafa
Dompet Dhuafa adalah lembaga filantropi Islam yang berkhidmat dalam pemberdayaan kaum dhuafa melalui pendekatan budaya, welasasih (filantropis), dan wirausaha sosial. Selama lebih dari tiga dekade (32 tahun), Dompet Dhuafa berkontribusi menghadirkan layanan pemberdayaan umat melalui lima pilar program, yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial kebencanaan, dakwah dan budaya, serta CSR. Dompet Dhuafa menerapkan tata kelola sesuai prinsip GCG (transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, dan kewajaran), serta memastikan seluruh kegiatan berjalan sesuai regulasi, kepatuhan syariah, dan ketentuan lainnya. (*)