Krjogja.com - SLEMAN - PSS harus puas berbagi poin dengan tamunya, Persis setelah bermain imbang 2-2 dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2024, Jumat (07/07/2023) petang. Diwarnai saling kejar gol, pertandingan berjalan dengan sangat seru dan ketat.
PSS berhasil unggul terlebih dahulu melalui Ricky Cawor pada menit 22 babak pertama. Namun, keunggulan tersebut tak bertahan lama karena menit 42 legiun asing Persis Fernando Ortega mencetak gol penyama kedudukan.
Pada paruh kedua, Persis justru berbalik unghul melalui lesakan kapten tim Ekky Taufik pada menit 63 memanfaatkan bola pantul sepakan bebas Sidibe. PSS akhirnya menyamakan kedudukan melalui tandukan kepala Wahyudi Hamisi menit 80.
[crosslink_1]
Laga PSS melawan Persis berjalan sangat ketat di mana kedua tim bermain terbuka saling serang. Kepemimpinan wasit Yudi Nurcahya sempat menjadi sorotan karena beberapa kali membuat keputusan yang dinilai kurang tepat bagi kedua tim.
Usai pertandingan pelatih PSS, Marian Mihail mengaku hasil imbang menjadi yang terbaik di laga ketat kali ini. Ia mengapresiasi anak asuhnya yang bermain penuh motivasi meski sempat tertinggal hingga 10 menit laga tersisa.
"Kami punya peluang untuk mencetak gol, Persis juga begitu. Tim kami menunjukkan permainan yang baik dengan fighting spirit. Saya senang berhasil comeback, hasil akhir 2-2 dan ini yang paling baik untuk saat ini. Kami akan menatap laga ke depan dan berusaha lebih baik, mengevaluasi kekurangan dari game ini," ungkapnya usai laga.
Dalam laga ini tersebut, para pemain PSS memang dipaksa Persis bermain dalam tempo tinggi dengan full body contact. Presing tinggi diperagakan kedua tim yang tentu membutuhkan stamina prima selama 90 menit.
Sementara pelatih Persis, Leonardo Medina menanggapi baik laga yang berakhir imbang 2-2 itu. Ia secara khusus melempar apresiasi pada PSS fans yang dinilainya bisa menunjukkan tekanan bagi timnya sepanjang pertandingan.
"Pressure memang besar di laga ini, namun kami berusaha mengatasinya. Bagaimana memastikan keseimbangan tim sebagai tim profesional. Kami menunjukkan etos kerja baik di laga ini. Kami kehilangan poin di kandang dan mendapat satu di kandang lawan ini. Saya kira pressure ini sangat baik untuk kami bisa lebih menata diri ketika bermain ke depan. Saya sangat apresiasi pada suporter PSS yang memenuhi stadion dan terus bernyanyi di sepanjang pertandingan," tandas Medina.
PSS saat ini mencatatkan empat poin dari dua pertandingan yang telah dijalani. Sementara bagi Persis, ini merupakan satu poin perdana setelah kalah dari Persebaya di laga perdana. (Fxh)