nasional

Megawati Prihatin Kekerasan Terhadap Perempuan Terjadi Lagi

Selasa, 10 Januari 2023 | 18:54 WIB
Megawati Soekarnoputri pada HUT ke-50 PDIP. ©Liputan6.com/Faizal Fanani

Krjogja.com - JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri prihatin atas kekerasan terhadap kaum perempuan. Presiden kelima RI ini khawatir dengan istri yang mendapat perlakuan kekerasan oleh suami.


"Sekarang saja aduh aku lihat di TV aduh kasihan banget toh yo rakyatku iki suami gaplok istri wes dibunuh, aduh kubilang," kata Megawati saat pidato di HUT PDI Perjuangan Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (10/1/2023).


Megawati kesal adanya kekerasan terhadap perempuan. Dia meminta Presiden Jokowi serta Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak memberi atensi hal itu.


"Bagaimana sih? aturannya tuh ada loh, ini ada ibu (menteri) perempuan sama anak iki loh, jadi kan lapangannya itu Pak Jokowi, aduh gawat deh," ujar Megawati, seperti dikutip merdeka.com.


Baca Juga


Polisi Tunggu Hasil Visum Venna Melinda Akibat KDRT Ferry Irawan


9 Cara Cari Tiket Kereta Api Secara Online, Mudah dan Praktis!


Megawati juga bercerita tentang Laksamana Malahayati yang merupakan salah satu perempuan pejuang asal Aceh. Mega memuji kehebatannya menumpas Gubernur Jenderal Cornelis de Houtman yang memimpin rombongan Belanda kala itu.


"Laksamana Malahayati, laksamana banget loh, baca saja sejarah bapalnya dibunuh sama jenderal, gubernur jenderal kalau enggak salah Cornelis terus dia sama anak buahnya itu dijadikan laksamana menggantikan bapaknya," kata dia.


Megawati pun menekankan kesetaraan terhadap kaum perempuan. "itu tarung loh dibunuh gubernur jenderalnya apa enggak keren ya perempuan bisa koyo ngono loh bukan artinya saya suruh bunuh. Setara, setara setara, kurang apa lagi," tegasnya. (*)

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB