YOGYA, KRJOGJA.com - DPC Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melantik pengurus baru periode 2022-2024 sekaligus memperingati HUT GMNI ke-68. Terpilih sebagai Ketua DPC GMNI DIY, RM Abi Satria Bagaskara bersama 10 pengurus yang terpilih di sejumlah posisi.
Abi mengatakan tema HUT GMNI DIY, Serempak Bergerak Menuju Indonesia Emas dimaksudkan untuk melihat tantangan-tantangan hari ini dan ke depan yang harus dilalui kader. Tema tersebut menurut dia sejalan dengan tema dikeluarkan Pimpinan Pusat DPP GMNI, yaitu membangkitkan pedagogi renaisance untuk kejayaan nusantara, Kebangkitan intelektual untuk mengawal kejayaan Nusantara.
“DPC GMNI DIY berkomitmen untuk menguasai pertarungan-pertarungan zaman sehingga perlu adanya regenerasi yang paham tentang Pancasila dan UUD 45,†ungkapnya, Sabtu (26/03/2022).
Abi mengatakan, program utama dua tahun ke depan GMNI DIY akan melaksanakan pemberian materi beasiswa dan pelatihan beasiswa untuk kader yang menjadi akademisi atau sekedar intelektual praktis. Saat ini di Yogyakarta ada 20 komasariat GMNI, yang dalam dua tahun ke depan akan menjadi 40 komisariat untuk memperbanyak kaderisasi dengan pemahaman Pancasila dan UUD 45.
“Kalau kita lihat pengurus negara sekarang ini kebanyakan berasal dari elemen gerakan mahasiswa. Orang-orang yang terbiasa berdiskusi konsolidasi dan memberikan ide,†tandasnya.
Sementara, Ketua Umum GMNI, Arjuna Putra Aldino mengatakan DPC GMNI DIY merupakan cabang historis karena menjadi awal pertama GMNI berdiri. Ia berharap GMNI DIY menjadi mercusuar pemikiran karena perannya dibutuhkan di Indonesia dan menjadi contoh bagi kader GMNI di tempat lain.
“Menjadi penyumbang kader karena Yogyakarta habitatnya kampus pemikiran sehingga nantinya sangat besar untuk bisa mencetak kader intelektual,†pungkasnya. (Fxh)