CIAMIS, KRJOGJA.com - Mataram Utama FC akan melakoni laga terakhir 32 besar Liga 3 Nasional melawan tuan rumah PSGC Ciamis, Selasa (22/2/2022) siang. Sudah memastikan sama-sama lolos 16 besar, duel sengit nanti akan menentukan siapa yang keluar sebagai juara grup S Ciamis tersebut.
Mataram Utama saat ini berstatus pemuncak klasemen dengan poin 6, sementara PSGC sebagai runnerup dengan sama-sama poin 6. Perbedaanya, Mataram Utama lebih banyak mencetak gol ke gawang lawan sehingga menempati posisi teratas.
Dua tim lain di grup S yakni Persak Kebumen dan Gasko Kolaka sama-sama belum mendapat poin dan akan bertemu di laga terakhir, Selasa (22/2/2022) besok di jam yang sama. Dua tim sudah memupus harapan lolos dan akan berusaha menghindari posisi juru kunci grup.
Pelatih Mataram Utama, Erwan Hendarwanto mengatakan timnya akan tetap berusaha mengincar kemenangan dari PSGC. Pasalnya, semangat untuk menang akan baik untuk timnya terutama mempersiapkan diri jelang babak 16 besar yang seturut rencana dilaksanakan awal bulan Maret nanti.
“Kami tetap akan berusaha menang, agar mentalitas kemenangan tetap ada di tim. Mungkin ada beberapa pemain yang masih cidera tidak akan kita paksa seperti Arizka Septia dan Daffario. Kita akan coba siapkan opsinya, harapannya bisa positif di laga besok,†ungkap Erwan.
Kubu PSGC sendiri tentu tidak akan begitu saja menyerahkan kemenangan kepada Mataram Utama. Apalagi, mereka bermain sebagai tuan rumah yang tentu saja ingin memberikan akhir bahagia bagi masyarakat Ciamis.
PSGC memiliki target ingin lolos ke Liga 2 dengan menjadi salah satu kontestan yang menempati tempat di delapan besar nanti. Delapan tim teratas di Liga 3 otomatis akan lolos ke Liga 2 musim depan.
Mataram Utama sendiri akan bertolak ke Yogyakarta setelah laga melawan PSGC. Mereka akan melakukan persiapan di Yogyakarta sembari menantikan venue penyelenggaraan babak 16 besar.
“Besok setelah main kita akan pulang ke Jogja, istirahat satu dua hari baru kita mulai persiapan lagi. Semoga semangat dan mentalitas anak-anak tetap bisa terjaga dan kita bisa lebih maksimal lagi di babak 16 besar,†pungkas Erwan yang juga pernah menukangi PSIM ini. (Fxh)