nasional

Pimpin Royal Ambarrukmo, Herman Courbois Ingin Wujudkan Masterpiece Heritage Hotel

Senin, 9 November 2020 | 14:10 WIB
Herman Courbois, General Manager hotel Royal Ambarrukmo didampingi Maya Dewi, Director of Sales & Marketing serta Maria Perwitasari, Marketing & Communication Manager saat berbincang dengan Direktur Produksi PT BP Kedaulatan Rakyat Baskoro Jati Prabowo SSos. (Foto: Franzboedi Sukarnanto)

YOGYA, KRJOGJA.com - Sebagai salah satu dari empat hotel heritage di Indonesia, Hotel Royal Ambarrukmo Yogyakarta tetap menunjukkan potensi budaya yang kental dan unik kepada wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Demikian diungkapkan Herman Courbois General Manager Hotel Royal Ambarrukmo yang baru saat berkunjung di Kedaulatan Rakyat.

"Sungguh sebuah kehormatan untuk saya dapat bergabung dengan Royal Ambarrukmo Yogyakarta, karena hotel ini memiliki heritage site yang tidak di miliki oleh hotel lain. Seperti Pendopo agung, Museum, Gadri dan Bale kambang yang merupakan peninggalan dari Sultan Hamengku Buwono ke VII,” ujar Herman kepada Direktur Produksi PT BP Kedaulatan Rakyat Baskoro Jati Prabowo SSos, didampingi Maya Dewi, Director of Sales & Marketing serta Maria Perwitasari, Marketing & Communication Manager Royal Ambarrukmo, Senin (9/11/2020).

Herman Courbois adalah pria berkebangsaan Belanda yang tercatat telah memiliki pengalaman puluhan tahun di industri perhotelan multinasional dan independen hotel. Dirinya berharap, Royal Ambarrukmo tetap menjadi leader atau masterpiece heritage hotel terbaik di Indonesia khususnya Yogyakarta.

“Meskipun saat ini masih pandemi covid-19, namun masa depan dari hotel nan cantik elegan ini tidaklah berbatas, terutama kami berfokus mempersembahkan kemasan budaya yang kental. Saya antusias untuk berkarya bersama, dan berbaur dengan masyarakat Yogyakarta," imbuhnya.

Salah satu yang dihidupkan kembali oleh Royal Ambarrukmo adalah memfungsikan Pendopo Agung menjadi pusat pengembangan budaya Jawa dan Yogyakarta. Berbagai kegiatan yang kental akan budaya Jawa pun dilakukan di pendopo tersebut. Seperti latihan tari Jawa klasik, Jemparingan, Patehan Mataraman, Yoga, dan Macapatan. Bahkan, pihak hotel berencana untuk meluncurkan program baru guna melestarikan budaya Jawa yaitu kelas membaca dan menulis aksara Jawa serta latihan menari Jawa kreasi. (Ndw)

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB