nasional

Jika Valid, Vaksin Pengembangan Unair Jadi Obat Covid-19 Pertama di Dunia

Jumat, 21 Agustus 2020 | 16:32 WIB

JAKARTA, KRJOGJA com - Jika hasilnya (uji klinis) untuk obat Covid 19 yang dikembangkan Unair nanti memang valid, maka ini sesuatu yang luar biasa. Karena ini bisa menjadi obat COVID-19 yang pertama kali di dunia.

Demikian Ketua Konsorsium Riset dan Inovasi COVID-19 Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (Kemenristek/BRIN) Ali Ghufron Mukti.di kantor Badan POM Jakarta,Rabu (19/8 2020)

"Oleh karena itu, diperlukan penelitian sesuai kaidah saintifik dan protokol yang tepat, sebagaimana uji klinis dilakukan. Kalau belum memenuhi ketentuan uji klinis, ya harus diupayakan supaya memenuhi standar-standar penelitian yang seharusnya."tegasnya.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI menemukan permasalahan dalam proses uji klinis Obat Covid-19 Unair. Subjek penelitian obat menggunakan Orang Tanpa Gejala (OTG/suspek), padahal sesuai protokol uji klinis obat, subjek seharusnya pasien dengan derajat keparahan ringan, sedang, dan berat.

"Kita tidak ingin kesimpulannya (hasil uji klinis) salah. Proses uji klinis harus mengikuti kaidah-kaidah yang diikuti secara ketat. Bagaimana pemilihan subjek, monitoring kalau ada perubahan (perbaikan). Kemudian harus diikuti dengan baik protokol uji klinis Obat Covid-19 sehingga validitasnya bisa dipercaya," jelas Ali.

Ketua Konsorsium Riset dan Inovasi COVID-19 Kemenristek BRIN Ali Ghufron Mukti menjelaskan proses penemuan obat, terutama obat penanganan COVID-19 butuh proses panjang saat dialog di Media Center COVID-19, Graha BNPB, Jakarta, Kamis (6/8/2020). (Dok Tim Komunikasi Publik Satgas Nasional)

Hasil uji klinis obat COVID-19 Unair harus mengutamakan keselamatan dan kesejahteraan masyarakat. Upaya ini, lanjut Anwar, merupakan hukum utama bahwa hasil uji klinis dapat dipertanggungjawabkan. "Sehingga obatnya dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat," lanjutnya.

Halaman:

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB