nasional

Lloris dan Son Bertengkar, Mourinho Bertanggungjawab

Selasa, 7 Juli 2020 | 10:55 WIB
Jose Mourinho

LONDON, KRJOGJA.com – Pertengkaran sempat terjadi antara kapten Tottenham Hotspur, Hugo Lloris, dengan rekan setimnya sendiri, Son Heung-Min. Menanggapi hal ini, Manajer Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, merasa kalau dirinya adalah sosok yang harus disalahkan atas insiden tersebut.

Pertengkaran Lloris dengan Son itu sejatinya terjadi dalam pertandingan Tottenham vs Everton yang berlangsung Selasa (7/7/2020) dini hari WIB. Insiden ini tercipta karena Son tidak terima setelah ditegur oleh Lloris saat babak pertama berakhir.

Di pengujung babak pertama, gawang Tottenham sebetulnya hampir kebobolan. Hal ini tak lepas dari kesalah Son yang gagal melakukan operan sehingga direbut pemain Everton. Bukannya langsung bertanggung jawab, Son justru tidak berusaha merebut kembali bola yang diambil alih oleh pemain Everton tersebut.

Hal inilah yang pada akhirnya membuat Lloris kesal dan menegur Son. Akan tetapi, respons tidak menyenangkan yang ditunjukkan Son membuat emosi sang kapten terpancing. Untungnya, pemain Tottenham lainnya cepat melerai pertengkaran tersebut sebelum terjadi baku hantam.

Melihat situasi ini, Mourinho sebenarnya merasa senang. Sebab, ia paham pertengkaran itu tercipta karena Lloris mencoba bersikap kritis terhadap rekan setimnya supaya bisa tampil lebih baik. Maka dari itu, Mourinho merasa bertanggung jawab.

Pasalnya, Mourinho adalah orang yang meminta para pemain Tottenham untuk lebih kritis terhadap diri mereka sendiri dan juga rekan-rekannya. Dengan kata lain, apa yang dilakukan oleh Lloris tersebut adalah buah dari perintah yang diinstruksikan Mourinho.

"Ini indah. Ini konsekuensi, mungkin, dari pertemuan kami. Jika Anda ingin menyalahkan seseorang untuk ini, itu saya. Saya mengkritik para pemain saya karena mereka menurut saya tidak cukup kritis dengan diri mereka sendiri. Saya meminta mereka untuk menuntut lebih dari yang lain,” jelas Mourinho, mengutip dari Sky Sports, Selasa (7/7/2020).

“Saya meminta mereka untuk menempatkan kolega mereka di bawah tekanan semangat tim yang harus Anda berikan. Itu adalah situasi di mana seorang pemain yang luar biasa, yang semua orang suka, Sonny, kapten berpikir dia harus melakukan lebih banyak untuk tim dan memberikan upaya yang berbeda,” lanjut Mourinho.

"Ada beberapa kata-kata buruk, tapi saya pikir itu adalah sesuatu yang sangat penting bagi tim untuk tumbuh. Agar itu terjadi Anda perlu saling menuntut lebih banyak dan menjadi pribadi yang kuat. Di babak pertama, saya katakan ketika saya melihat reaksi itu saya tidak ragu mereka akan tetap bersama sampai akhir," pungkasnya.

Meski sempat berseteru, namun Lloris menerangkan bahwa hubungannya dengan Son baik-baik saja. Pertandingan itu sendiri pada akhirnya dimenangkan oleh Tottenham dengan skor 1-0 dan seluruh pemain merasa senang.

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB