WONOSARI, KRJOGJA.com - Pergerakan dan penyebaran covid-19 dari klaster pedagang ikan belum tuntas, di Kabupaten Gunungkidul muncul lagi dari klaster baru dengan riwayat perjalanan dari Surabaya, Jawa Timur Selasa (16/06/2020) kemarin.
Tambahan satu pasien positif Covid-19 ini berasal dari Kecamatan Semin, menimpa seorang laki-laki berusia 51 tahun. Dengan bertambahnya 1 positif ini maka selama pandemi Covid-19 angka kumulatif warga terinfeksi positif korona ada 50 orang. Data meninggal sebanyak 1 orang dan dinyatakan sembuh sebanyak 39 orang.
"Terdapat tambahan 2 pasien sembuh masing-masing dari klaster pedagang ikan keduanya laki-laki berumur 26 dan 28 tahun,"kata Kepada Dinas Kesehatan Gunungkidul dr Dewi Irawaty MKes Selasa (16/06/2020).
Dengan adanya tambahan kasus positif ini dinkes kembali melakukan traking terhadap warga yang memiliki riwayat kontak pasien positif diluar klaster pedagang ikan ini. Dari penelusuran sementara diperoleh keterangan bahwa pasien positif warga Kapanewon Semin ini memiliki riwatat perjalanan dari Surabaya, Jawa Timur tujuan Kapanewon Semin Gunungkidul. Seperti penularan sebelumnya bahwa pasien tersebut dalam kategori Orang Tanpa Gejala (OTG). "Traking sedang kami lakukan dilanjutkan rapid test bagi mereka yang memiliki riwayat kontak," imbuhnya.
Sampai saat ini jumlah klaster penyebaran Covid-19 ada. 5 klaster, yakni Klaster Playen, Tablig, Indogrosir, pedagang ikan dan satu klaster baru yang menularkan laki-laki warga Kapanewon Semin. Untuk klaster Playen, Tabkig dan Indogrosir sudah tisak berkembang. Tetapi untuk klaster Pedagang ikan masih belum selesai. Masih terdapat beberapa warga yang reaktif dalam prosed karantina menunggu hasil pemeriksaan swab.
Sementara berdasarkan data penyebaran Covid-19 untuk 18 kapanewon Gedangsari tercatat paling aman dari penyebaran virus korona hanya tetdapat 13 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan seluruhnya dinyatakan sembuh. Tidak ada satupun warga Gedangsari yang dinyatakan reaktif. Selain itu ada 3 kapanewon dengan tingkat penyebaran Covid-19 rendah yakni Kapanewon Girisubo dengan jumlah ODP 1 orang, PDP 1 orang dan semya dinyakatan sembuh.
Kapanewon lainnya Tepus dan Tanjungsari masing-masing ODP 4 orang dan PDP di Kapanewon Tepus 5 orang. "Ke 4 kapanewo. tersebut dalam kategori rendah dari penyebaran virus korona," ucapnya. (Bmp)