nasional

Jelang Kejuaraan Atletik, Mega Sakti Club Yogya Serius Latihan

Minggu, 14 Juni 2020 | 13:44 WIB
Para atlet Mega Sakti Atletik Club bersama Bambang Dewanjaya (no 7 belakang dari kanan) dan pelatih lain (Abrar)

YOGYA, KRJOGJA.com - Dengan memperhatikan sekaligus mematuhi protokol kesehatan covid-19, Mega Sakti Atletik Club Kota Yogyakarta tetap menjalankan program latihan sekaligus memanfaatkan waktu senggang para atlet yang kebanyakan pelajar SD dan SMP sehabis mengikuti ujian online.

"Karena lintasan Stadion Mandala Krida Yogya belum bisa dipakai untuk umum, maka kita terpaksa menggunakan ruangan terbuka seperti Alun-alun Utara dan Alun-alun Selatan untuk latihan atlet. Namun demikian, di ruang terbuka ini kita tetap memperhatikan protokol kesehatan covid-19. Para atlet berangkat dari rumah memakai masker, ditempat latihan anak-anak kita anjurkan untuk menjaga jarak. Bagi mereka yang kurang sehat agar istirahat di rumah masing-masing. Kebetulan sudah dua bulan ini kita menggelar latihan mandiri. Karenanya pada saat covid-19 agak mereda, kita mencoba melakukan latihan bersama di ruang terbuka dengan tetap menjaga protokol kesehatan," ujar Drs Bambang Dewanjaya, selaku pelatih merangkap Ketua umum Mega Sakti Atletik Club Yogya, saat mengawasi anak asuhnya latihan di Alun-Alun Utara Yogya, Minggu (14/6).

Diakui Bambang Dewanjaya, latihan ini dilakukan untuk menghadapi berbagai kejuaraan atletik, di antaranya agenda kejuaraan yang diselenggarakan Pengda Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) DIY. "Kita menggelar latihan dalam satu minggu materinya berbeda-beda. Misalnya, latihan kecepatan, latihan daya tahanan kecepatan, latihan beban (tanjakan), latihan teknik (lompat), lompat jauh, latihan gawang, lempar cakram dan sebagainya. Latihan gratis dan tidak dipungut biaya," sambung Bambang.

Lebih lanjut dikatakan, Mega Sakti Atletik Club yang diasuhnya beranggotakan sekitar 40 atlet, mereka berasal dari berbagai SD dan SMP yang ada di Kota Yogyakarta. Di antaranya, SD Ungaran, SD Suryodiningratan, SD Muhammadiyah Suryowijayan, SD Negeri Gedongkiwo, SDN Kintelan II, SD Kraton, SD Muhammadiyah Kauman dan SMPN 13 Yogya. Selain dilatih Bambang Dewanjaya, Mega Sakti Club juga dilatih Mega Rani, Pak Nur dan Rahmat Setiabudi.

"Kita mengikutkan lomba sesuai batasan usia berdasarkan aturan Pengda PASI DIY. Misalnya usia SD maksimal 12 tahun. Tapi kalau mereka masih SD berusia 13 tahun, maka si atlet ini harus ikut lomba kategori SMP," tegas Bambang Dewanjaya yang juga Ketua Harian Pengda PASI DIY. (Rar)

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB