nasional

Diluncurkan SMK-D2 Fast Track, Lulus SMK Dapat Gelar D2

Rabu, 6 Mei 2020 | 19:31 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan meluncurkan program SMK-D2 Fast Track. Lewat program ini, lulusan SMK tertentu bisa sekaligus mendapatkan ijazah Diploma 2 (D2).

Menurut Pelaksana tugas (Plt.) Dirjen Pendidikan Vokasi, Kemendikbud, Patdono Suwigjno dalam daring di Jakarta ,Selasa (5/5 2020) tujuan dari program ini untuk meningkatkan minat siswa SMK melanjutkan ke pendidikan vokasi. Sebab, minat siswa melanjutkan studi vokasi masih rendah.

"Yang berminat menempuh pendidikan vokasi hanya 8 persen, itu pun kalau kita lihat lulusan SMK/SMA kalau masuk perguruan tinggi masuk universitas dulu, kalau tidak diterima baru masuk Politeknik," kata Patdono .

Patdono menuturkan, program ini juga akan dikemas agar siswa lebih tertarik melanjutkan pendidikan vokasi. Misalnya, dengan membuka kesempatan pendidikan vokasi di luar negeri.

"Ini akan kami perbaiki dengan jalan pendidikan vokasi menarik, seperti di Jerman, Swiss dan Belanda. Pendidikan vokasi itu menjadi pilihan utama di jenjang pendidikan menengah dan tinggi," ujarnya.

SMK harus memiliki kerja sama dengan Politeknik untuk bisa mengikuti program ini. Sebab, hanya Politeknik yang bisa menerbitkan ijazah Diploma. Harus ada juga kerja sama dengan industri.

"Ini harus ada kerja sama antara industri, SMK dan Politeknik," ujarnya.

Ia menerangkan, siswa yang mengikuti program ini bakal menempuh sekolah selama empat tahun. Selama 2,5 tahun belajar di sekolah, satu tahun magang di industri, dan satu semester melakukan pembelajaran dengan program Problem Based Learning.

"Setelah empat tahun dia akan mendapatkan ijazah SMK, sertifikat kompetensi, dan ijazah Diploma dua," ujarnya.(ati)

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB