nasional

Soal Raymond dan Yoga Pratama, Seto Lihat Kebutuhan Tim

Kamis, 6 Februari 2020 | 09:44 WIB
Foto: Dok

YOGYA, KRJOGJA.com - Belum munculnya pemain-pemain rekomendasi PSIM seperti Raymond Tauntu, Yoga Pratama hingga Ichsan Pratama membuat Pandemen Laskar Mataram bertanya-tanya. Banyak rumor beredar mulai belum ada kesepakatan nilai kontrak hingga perbedaan pandangan antara pemain dan manajemen PSIM.

Pelatih PSIM Seto Nurdiyantoro pun turut menyampaikan pernyataan terkait kondisi tersebut. Kak Seto mengaku segera berkoordinasi dengan manajemen PSIM terkait pemain-pemain yang akan ditindaklanjuti.

“Kalau memang sudah direkomendasikan pelatih musim lalu, kan saya juga perlu lihat lagi kondisinya apakah memang sesuai dengan kebutuhan tim, kan gitu. Memang manajemen juga masih berusaha melakukan negosiasi dengan beberapa pemain, termasuk Yoga dan Raymond,” ungkap Kak Seto Rabu (5/2/2020).

Sampai saat ini Kak Seto yang baru selesai menjalani refreshing instruktur pelatih di PSSI belum mengetahui secara detail nama-nama pemain yang telah menjalin kesepakatan. Meski begitu pelatih berlisensi Pro AFC ini berharap dalam waktu dekat manajemen sudah merampungkan kontrak hingga program persiapan tim bisa dilaksanakan.

“Sampai saat ini saya belum dilapori untuk pemain-pemain apakah sudah deal atau tidak. Harapannya segera. Tapi memang beberapa waktu ini banyak agen menawarkan pemain, tetap harus kita lihat dulu kualitasnya dan kesesuaian pada skema tim ini,” ungkapnya lagi.

PSIM menurut Kak Seto masih membutuhkan stok pemain di segala posisi dalam mempersiapkan diri mengarungi Liga 2 2020. “Kita masih butuh di semua posisi dari depan sampai belakang, kita akan coba lihat seperti apa yang datang,” pungkas dia. (Fxh)

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB